Daftar Isi:
  • Latar belakang penelitian ini adalah bahwa angka kejadian penyakit diare di sebagian besar wilayah Indonesia hingga saat ini masih tinggi, dan diare merupakan penyakit dengan angka kejadian keempat tertinggi antara tahun 2005-2006 di Puskesmas Sukawarna. Tujuan penulis melakukan penelitian adalah ingin mengetahui gambaran pengetahuan sikap dan perilaku ibu yang memiliki balita terhadap penyakit diare di RW.03 Kelurahan Sukawarna. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 130 responden (whole sample), dan kuesioner sebagai instrumen. Subyek penelitian adalah ibu atau penggati ibu yang mempunyai anak berusia antara 1- 5 tahun pada periode bulan Juli – September 2007, yang bermukim di RW. 03 Kelurahan Sukawarna. Dari penelitian yang telah dilakukan, diperoleh tingkat pengetahuan responden tergolong kurang (53,9%), sikap responden tergolong baik (82,3%) dan perilaku responden tergolong baik (94,6%). Kesimpulan menunjukkan gambaran pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat berperan penting dalam mempengaruhi angka kejadian penyakit diare pada balita di RW.03 Kelurahan Sukawarna. Gambaran sikap dan perilaku ibu yang memiliki balita di RW.03 Kelurahan Sukawarna pada umumnya cukup, akan tetapi masih banyak ibu yang memiliki pengetahuan yang kurang terhadap penyakit diare sehingga morbiditas penyakit diare masih cukup tinggi di kelurahan Sukawarna. Saran penulis terhadap masalah ini adalah meningkatkan pengetahuan ibu mengenai penyakit diare dengan dilakukannya berbagai penyuluhan. Juga perlu ditingkatkan penggunaan sarana air bersih, jamban keluarga, diadakannya kerja bakti minimal 1 minggu sekali, bekerja sama dengan pemerintah dalam usaha pencegahan, pengendalian, dan pemberantasan penyakit diare.