Pengaruh Program Pelatihan Terhadap Peningkatan Prestasi Kerja Karyawan Pada PT.Pos Indonesia (Persero)
Daftar Isi:
- Kemajuan teknologi dari waktu ke waktu terus berkembang. Hal ini dapat terlihat dengan semakin banyaknya pelaksanaan bentuk-bentuk usaha. Dimana dalam melaksanakan usaha tersebut diperlukan tenaga kerja yang mempunyai kemampuan yang tinggi. Untuk memiliki karyawan tersebut tidaklah mudah, salah satu upaya yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yaitu dengan mengadakan program pelatihan. Pelatihan merupakan suatu kegiatan yang dilaksanakan oleh perusahaan untuk dapat memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku, keterampilan, serta pengetahuan yang sesuai dengan apa yang telah direncanakan oleh perusahaan dalam usaha mencapai tujuannya. Berdasarkan pandangan diatas, maka penulis mengadakan penelitian mengenai pelatihan pada PT. Pos Indonesia (Persero) Bandung, yang melakukan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dan pengetahuan karyawannya sehingga meningkatkan pula prestasi kerja karyawan maupun perusahaan. Dalam penelitian, penulis menetapkan identifikasi masalah sebagai berikut: 1. Pelaksanaan pelatihan di PT. Pos Indonesia (Persero) 2. Prestasi kerja karyawan di PT. Pos Indonesia (Persero) 3. Pengaruh pelaksanaan pelatihan terhadap peningkatan prestasi kerja karyawan pada PT. Pos Indonesia (Persero) Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode Deskriptif, teknik pengumpulan data dengan menggunakan penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan, sedangkan analisis pengolahan data menggunakan analisis korelasi Rank Spearman, analisis determinasi dan pengujian hipotesis. Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Rank Spearman diperoleh hasil 0.824 yang artinya terdapat hubungan yang tinggi/kuat antara pelatihan dan prestasi kerja, sedangkan koefisien determinasi didapat hasil 0,800 yang artinya bahwa pelaksanaan pelatihan mempunyai pengaruh sebesar 80,00% terhadap prestasi kerja karyawan PT. Pos Indonesia (Persero). Dari hasil pengujian hipotesis diperoleh Nilai t hitung = 10,58 > Nilai t tabel = 1,70 sehingga daerah Ha diterima dan Ho ditolak sehingga hipotesis menyatakan bahwa jika pelatihan pada karyawan dilaksanakan dengan tepat, maka prestasi kerjanya akan meningkat. Dengan demikian secara keseluruhan pelaksanaan pelatihan yang dilaksanakan oleh PT. Pos Indonesia (Persero) mempunyai pengaruh positif terhadap prestasi kerja karyawan.