Daftar Isi:
  • Periklanan televisi adalah elemen dari bauran promosi yang merupakan salah satu alat dari perusahaan dalam membangun minat beli konsumen. Periklanan televisi yang kreatif dan menarik akan mampu memengaruhi emosi konsumen dan dapat menumbuhkan minat beli konsumen, sehingga diindikasikan mampu meningkatkan penjualan dari perusahaan. Dalam hal ini ada tujuh elemen yang dapat diukur dalam menilai periklanan televisi, yaitu Color, Lighting, Field of view, Time, Sound, Identifiable character dan Slogan. Penelitian ini dilakukan di Universitas Kristen Maranatha dengan menggunakan 96 responden yang pernah menyaksikan tayangan iklan televisi produk Yamaha. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada responden pada bulan September – Oktober 2008. Adapun karakteristik yang digunakan adalah fakultas, jenis kelamin, pengeluaran, stasiun TV dan lama nonton. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan metode yang digunakan adalah metode kualitatif dan metode kuantitatif dengan alat bantu SPSS versi 12.00. Berdasarkan penelitian ini t hitung sebesar 2.685 dengan taraf signifikansi 5%, maka nilai t tabel 1.9876. Karena t hitung > t tabel maka data signifikan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa periklanan televisi mempunyai pengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen. Hasil penelitian ini dapat dijadikan rujukan bagi perusahaan untuk selalu merancang iklan yang kreatif dan menarik sesuai dengan produk yang dipasarkan untuk menumbuhkan minat beli pada konsumen.