Daftar Isi:
  • Semakin banyaknya perusahaan-perusahaan baru yang memproduksi barang dari plastik, membuat perusahaan-perusahaan lama bekerja keras untuk bertahan dalam persaingan. Faktor kualitas menjadi point utama yang diperhatikan oleh perusahaan agar produk yang mereka produksi dapat terus diterima oleh pasar. Pengendalian kualitas dilakukan untuk mengendalikan proses produksi agar lebih sempurna sehingga kesalahan-kesalahan dalam proses produksi dapat dikurangi dan produk dapat dihasilkan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Selama ini, pengendalian kualitas di PT Surya Millenia dilakukan dengan cara melakukan inspeksi pada kualitas bahan baku, proses produksi dan hasil produksi. Namun pada kenyataannya kecacatan produk masih sering terjadi, contohnya pada proses produksi produk body depan TV14”. Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa PT Surya Millenia mempunyai masalah tentang kualitas yang belum dapat ditanggulangi secara optimal oleh bagian pengendalian kualitas di dalam perusahaan. Apabila permasalahan tersebut tidak segera ditangani maka akan memberikan dampak negatif di PT Surya Millenia. Oleh karena itu penulis berinisiatif untuk melakukan penelitian tentang masalah pengendalian kualitas di PT Surya Millenia. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberi gambaran mengenai kegiatan pengendalian kualitas pada proses produksi di PT Surya Millenia. Pengendalian kualitas yang diusulkan penulis untuk PT Surya Millenia adalah menggunakan metode Statistical Quality Control (SQC). Pengendalian kualitas terhadap proses produksi dilakukan dengan membuat peta kendali p yang digunakan untuk menganalisis proporsi produk cacat atau rusak. Berdasarkan analisis pada peta kendali p terhadap kegiatan produksi body depan TV 14” di PT Surya Millenia diketahui terjadinya penyimpangan dengan gejala deret dan pelompatan. Setelah diketahui gejala penyimpangan yang terjadi, tahap selanjutnya adalah mencari jenis cacat yang paling dominan. Setelah diteliti jenis cacat atau rusak yang sering terjadi di PT Surya Millenia adalah cacat retak atau pecah dan cacat bentuk tidak jadi. Penyebab terjadinya cacat retak atau rusak dan cacat bentuk tidak jadi dicari dengan menggunakan cause and effect diagram. Setelah di teliti ternyata faktor manusia (tenaga kerja), bahan baku, dan peralatan adalah faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya produk cacat atau rusak.