Analisis Perencanaan Agregat untuk Meminimumkan Biaya Produksi pada PD. "X"
Daftar Isi:
- Dengan semakin sulitnya persaingan perdagangan, maka setiap perusahaan dituntut untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya dengan cara menjaga efisiensi dan produktifitasnya agar dapat bersaing dengan perusahaan-perusahaan sejenis. Salah satu caranya adalah meningkatkan penjualan produk perusahaan tersebut dengan biaya yang minimum. Perencanaan agregat dapat digunakan untuk memperkirakan tingkat produksi 12 bulan yang akan datang dan dengan menggunakan perencanaan agregat ini maka perusahaan dapat menentkan penggunaan jumlah tenaga kerja dengan tepat dan lain sebagainya, sehingga proses dapat dilakukan dengan biaya yang minimum. PD.X merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi sepatu boots berbahan dasar plastik. Masalah yang sering dihadapi perusahaan adalah proses produksi yang tidak teratur dan tidak terencana dengan baik sehingga terjadi penumpukan banyak bahan baku dan barang jadi. Hal ini disebabkan juga karena perusahaan belum menggunakan metode yang terbaik untuk mengatasi masalah ini. Untuk menanggulangi masalah tersebut, maka perlu untuk melakukan perhitungan, peramalan, dan perencanaan produksi yang terencana agar lebih efisien sehingga diharapkan dapat mengatasi masalah yang sedang dihadapi oleh perusahaan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peranan perencanaan agregat untuk meminimumkan biaya produksi pada PD.X Selama ini perusahaan dalam melakukan perencanaan produksi dengan 4 tenaga kerja bagian produksi menghasilkan biaya sebesar Rp. 84.500.000 / tahun. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang dilakukan, ternyata dengan memakai chase strategy 2-3 orang, maka perusahaan dapat menghemat biaya produksi sebesar Rp. 84.500.000 – Rp. 44.000.000 = Rp. 40.500.000 / tahun.