Daftar Isi:
  • Kegiatan yang dilakukan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari tidak terlepas dari risiko terjadinya luka. Daun mimba (Azadirachta indica A. Juss) dapat digunakan sebagai alternatif pengobatan dan mengandung berbagai senyawa aktif dan kandungan kimia yang berkhasiat untuk mempercepat penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek Ekstrak Etanol Daun Mimba (EEDM) dalam mempercepat penyembuhan luka dan untuk menilai potensinya bila dibandingkan dengan povidone iodine. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik sungguhan, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan bersifat komparatif. Penelitian ini menggunakan 30 ekor mencit Swiss Webster jantan yang dibagi secara acak dalam lima kelompok (n=6) yaitu EEDM dengan konsentrasi 25%, 12,5% dan 6,25%, akuades (kontrol negatif) dan povidone iodine 10% (pembanding). Hasil rerata lama penyembuhan luka (hari) yang didapatkan EEDM 25% (11,2), EEDM 12,5% (12,2), EEDM 6,25% (13,2), pembanding (13,2) dan kontrol (13,3). Data dianalisis dengan one way ANOVA, EEDM menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan dalam mempercepat penyembuhan luka dengan nilai p=0,000 (p<0,05). Dengan uji Tukey HSD menunjukan bahwa kelompok EEDM 25% dan 12,5% berpotensi lebih baik dibandingkan dengan povidone iodine 10% dan kelompok EEDM 6,25% memiliki potensi yang sebanding dengan povidone iodine 10%. Simpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol daun mimba (Azadirachta indica A. Juss) berefek dalam mempercepat penyembuhan luka dan memiliki potensi yang sebanding dengan povidone iodine 10% serta konsentrasi 25% merupakan konsentrasi yang terbaik.