Daftar Isi:
  • Telah banyak penelitian mengatakan, bahwa sarapan sangat penting karena makanan yang kita konsumsi pada pagi hari memberikan asupan nutrisi dan energi untuk beraktivitas. Asupan glukosa yang cukup saat sarapan juga meningkatkan kognitif otak, terutama dalam ketelitian seseorang. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan pengaruh sarapan roti putih dan roti gandum dalam meningkatkan ketelitian. Metode penelitian yang digunakan adalah prospektif eksperimental semu, dengan desain pre test dan post test. Tes menggunakan lembar penjumlahan addition test, dilakukan selama dua kali dengan jarak waktu seminggu. Penilaian dilakukan dengan menghitung penjumlahan, dikurangi 5 dikali jumlah salah. Analisis data menggunakan uji "t" berpasangan dengan α= 0,05. Tingkat kemaknaan dinilai berdasarkan nilai p≤0,05. Hasil kenaikan nilai uji ketelitian saat mengkonsumsi roti gandum lebih tinggi, yaitu 24,7667 dibandingkan saat mengkonsumsi roti putih, yaitu 18,5333 (p<0,05). Simpulan penelitian adalah mengkonsumsi roti putih dan roti gandum sebagai sarapan meningkatkan ketelitian namun roti gandum meningkatkan ketelitian lebih baik.