Pengaruh Mengunyah Permen Karet Terhadap Populasi Bakteri Saliva Dalam Rongga Mulut
Daftar Isi:
- Dalam kehidupan modern, makanan sampingan seperti permen karet, sangat digemari oleh masyarakat. Mengunyah permen karet mampu menstimulasi sekresi saliva, yang kemudian menyebabkan berkurangnya jumlah bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan signifikansi perbedaan jumlah bakteri dalam saliva sebelum dan sesudah mengunyah permen karet. Penelitian yang dilakukan bersifat eksperimental laboratorik. Saliva sukarelawan ditampung sebelum mengunyah permen karet, sesudah mengunyah permen karet selama 5', dan sesudah mengunyah permen karet selama 20'. Saliva dilarutkan dalam NaCl 0.85% untuk pengenceran berseri. Hasil pengenceran ditanam dengan metode pour plate menggunakan agar nutrien. Jumlah koloni bakteri (cfu, colony forming unit) dihitung dan dianalisis. Analisis data dari percobaan menunjukkan perbedaan nyata dalam pengurangan jumlah bakteri (sebelum mengunyah vs sesudah mengunyah selama 5') (t = 9.544); (sesudah mengunyah selama 5' vs sesudah mengunyah selama 20') (t = 4.665); (T tabel = 2.262). Dapat disimpulkan bahwa permen karet efektif secara signifikan dalam mengurangi jumlah bakteri saliva dalam rongga mulut. Berdasarkan hal tersebut, untuk mengendalikan populasi bakteri saliva dalam rongga mulut masyarakat dapat mengunyah permen karet.