Pengaruh Seleksi Karyawan terhadap Produktivitas Kerja Studi Kasus pada Perusahaan Pertamina RU-VI Balongan Indramayu
Daftar Isi:
- Berhasil tidaknya suatu perusahaan dalam mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan, sangat bergantung pada kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang dimilikinya. Salah satu usaha yang telah dilakukan oleh perusahaan Pertamina RUVI Balongan Indramayu dalam memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas adalah dengan mengadakan proses seleksi. Berdasarkan pemikiran diatas, maka penulis mencoba melakukan penelitian di perusahaan Pertamina RU-VI Balongan Indramayu yang hasilnya akan dituangkan dalam skripsi yang berjudul “Pengaruh Seleksi Karyawan Terhadap Produktivitas Kerja Pada Perusahaan Pertamina RU-VI Balongan Indramayu”. Dalam penulisan skripsi ini, ruang lingkupnya dibatasi pada pembahasan mengenai pengaruh seleksi karyawan dengan produktivitas kerja karyawannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan seleksi, produktivitas kerja, dan bagaimana pengaruh seleksi karyawan dengan produktivitas kerja karyawan. Dalam penelitian skripsi ini, metode penelitian yang dilakukan adalah dengan menggunakan metode Pearson Product Moment dimana dalam penelitian ini akan dicari seberapa besar pengaruhnya antara seleksi karyawan dengan produktivitas kerjanya. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi rank spearman dan menggunakan tabel distribusi t. Berdasarkan hasil analisis dan pengukurannya, menurut responden pelaksanaan seleksi yang dilakukan oleh perusahaan Pertamina sudah baik, dilihat dari semua komponen yang diteliti mengenai proses seleksinya, test psikologi, wawancara, dan test kesehatannya semuanya menghasilkan kriteria yang baik. Dan produktivitas kerja karyawan diperusahaan Pertaminatersebut apabila dilihat secara keseluruhan memiliki criteria baik. Hasil perhitungan mengenai koefisien korelasi dengan menggunakan korelasi rank spearman menunjukkan adanya korelasi yang cukup berarti antara pelaksanaan seleksi dengan produktivitas kerja (rs = 0,034). Sedangkan dari hasil uji statistik dan perhitungan koefisien determinasi dapat diketahui bahwa kontribusi pelaksanaan seleksi terhadap produktivitas kerja adalah sebesar11%, sedangkan sisanya sebesar 89% dipengaruhi oleh faktor lain.