Daftar Isi:
  • Latar belakang: Dalam era globalisasi ini, kemungkinan persaingan dalam segala hal bertambah ketat, apalagi usia harapan hidup setiap individu semakin bertambah, hal ini pula yang menyebabkan resiko menderita depresi semakin meningkat. Tujuan: untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang penyebab, gejala, dan penanggulangan depresi pada menopause. Dan untuk memahami gejala-gejala depresi agar tidak terjadi kesalahfahaman dalam memperlakukan dan menghadapi penderita. Pembahasan: Wanita menopause mengalami depresi karena merasa tertekan dimana kehilangan seluruh perannya sebagai wanita. Gejala yang dialaminya meliputi gejala fisik, psikis, dan biologis. Penanggulangan yang dilakukan adalah pengobatan, konseling dan terapi hormon. Untuk meningkatkan kualitas hidup dan meminimalkan akibat yang tejadi, gejala depresi serta terapinya harus di pahami . Kesimpulan: Wanita menopause mengalami depresi karena merasa tertekan dimana kehilangan seluruh perannya sebagai wanita, kehilangan kesempatan untuk memiliki anak, kehilangan daya tarik dan mereka merasa belum siap menerima keadaan yang dialaminya, bahkan tidak mengerti dengan perubahan pada dirinya. Gejala -gejala depresi pada menopause meliputi gejala fisik, dan psikis. Terapi yang dilakukan adalah pengobatan , konseling dan terapi hormon. Saran: Agar masyarakat dapat memahami gejala depresi serta terapinya, Sehingga bisa meminimalkan akibat yang tejadi, dan diharapkan mereka bisa menjalani masa tuanya dengan kualitas hidup yang optimal. Selain itu lingkungan sekitarnya terutama pihak keluarga diharapkan dapat merespon secara tepat sehingga tidak membuat penderita merasa di kucilkan atau disia-siakan.