Insidensi Dermatitis Kontak Di RS. Immanuel Bandung Selama Periode Juni 1999 - Mei 2001
Daftar Isi:
- Latar belakang : Dermatitis kontak merupakan suatu reaksi pada kulit karena terkena bahan- bahan baik yang bersifat iritan maupun alergen. Pada karya ilmiah ini akan dibahas mengenai perbandingan kasus dermatitis kontak dengan jenis dermatitis lainnya. Tujuan : Untuk mengetahui perkembangan jumlah kasus dermatitis kontak serta perbandingannya dengan jenis dermatitis lainnya Metode: Pengambilan data sekunder dari RS Immanuel Bandung. Hasil: Dari pengolahan data sekunder didapatkan hasil bahwa insidensi dermatitis kontak pada laki-laki adalah 319 kasus (35,17 %) dan dari jumlah tersebut, kasus terbanyak adalah pada usia produktif antara 16 sampai 45 tahun yaitu sebanyak 175 kasus. Insidensi dermatitis kontak pada perempuan adalah 1008 kasus (58,54 %) dan dari jumlah ini kasus terbanyak juga terlihat pada usia produktif yaitu sebanyak 768 kasus. Kesimpulan : Insidensi dennatitis kontak merupakan yang tertinggi jika dibandingkan dengan jenis dermatitis lain. Jika dilihat berdasarkan ke1ompok umur, kasus dermatitis kontak terbanyak pada laki-Iaki dan perempuan adalah sama, yaitu pada usia produktif antara 16 - 45 tahun. Saran : Dermatitis kontak merupakan kasus yang sering ditemui. Maka sebaiknya penggunaan bahan-bahan yang dapat menyebabkan dermatitis kontak harus dihindari atau digunakan semimal mungkin dan dilakukan tindakan pencegahan.