Daftar Isi:
  • Latar belakang : Penyakit DHF masih merupakan problem kesehatan terutama di negara- negara berkembang, khususnya di Indonesia. Sampai saat ini masih belum ditemukan OAT untuk penyakit ini,sehingga kita hanya mengobati secara symptomatic saja dan penyakit DHF ini inasih tetap menjadi problem masyarakat di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh beberapa factor, yaitu : karena kurangnya informasi yang diperoleh masyarakat dari penyuluhan kesehatan tentang penyakit ini serta kecenderungan sosial ekonomi. Tujuan : Untuk mengetahui hasil diagnosa dari penyakit DHF. Metode : Penelitian ini bersifat survei (studi kasus) Pengambilan data dengan cara retrospektif (medical record) Analisis data memakai statistik deskriptif Hasil : Jumlah pasien DHF selama bulan Juni-Desember 2000 sebanyak 130 orang.Tetapi berdasarkan hasil diagnosa dengan mengunakan titer HI/ Dot Blot diperoleh 26 orang (20%) dengan hasil titer HI positif, 14 orang (10%) dengan hasil titer HI negatif dan sisanya 90 orang (70%) tanpa hasil titer HI/Dot Blot. Kesimpulan : Ternyata dari sekian banyak pasien yang datang ke RS immanuel dengan keluhan adanya gejala DHF, dan setelah diperiksa melalui test titer HI/Dot Blot diperoleh bahwa tidak semua pasien yang datang menderita penyakit DHF. Saran : Bagi penderita dan keluarganya diharapkan dapat bekerjasama yang baik dengan tim medis, sehingga penyakit DHF ini dapat ditanggulangi segera secara dini.