Pengaruh Pajanan Gelombang Elektromagnetik Telepon Seluler Terhadap Kecepatan Gerak dan Jumlah Spermatozoa Mencit Galur Balb/C
Daftar Isi:
- Saat ini penggunaan telepon seluler telah sangat meluas, namun tampaknya belum banyak orang yang menyadari pengaruh pajanan gelombang elektromagnetik terhadap kesehatan tubuh, terutama pada sistem reproduksi pria. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek biologik akibat pajanan gelombang elektromagnetik dari telepon seluler terhadap kecepatan gerak dan jumlah spermatozoa mencit. Enam belas ekor mencit galur BALB/c dibagi menjadi empat kelompok : kelompok kontrol negatif tidak dipajankan terhadap gelombang elektromagnetik, kelompok I dipajankan terhadap gelombang elektromagnetik dengan intensitas 20 kali/hari, kelompok II 40 kali/hari, dan kelompok III 80 kali/hari. Mencit dipajankan pada gelombang elektromagnetik dengan frekuensi 1900 MHz dengan tingkat absorbsi spesifik 96 mW/kg selama 7 hari. Selanjutnya, kecepatan gerak dan jumlah spermatozoa dianalisis menggunakan ANAVA satu arah menggunakan SPSS 13.0. Kecepatan gerak spermatozoa dari setiap kelompok pajanan menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan dibandingkan kontrol negatif (p<0.01), antara setiap kelompok yang terpajan menunjukkan perbedaan yang tidak signifikan (p>0.05). Jumlah spermatozoa dari setiap kelompok pajanan menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan dibandingkan kontrol negatif (p<0.01), sedangkan antara setiap kelompok perlakuan menunjukkan perbedaan yang signifikan (p<0.05). Dapat disimpulkan bahwa pajanan gelombang elektromagnetik telepon seluler mengurangi kecepatan gerak dan jumlah spermatozoa mencit.