Pengaruh Sate Kambing Terhadap Tekanan Darah Normal
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Sate Kambing ? tidak, saya takut akan darah tinggi. Pernyataan tersebut sering kita dengar, bahkan banyak orang yang tidak mengerti mengenai masalah ini ikut-ikutan mengucapkan pernyataan tersebut. Orang awam berpendapat bahwa daging kambing mempunyai pengaruh pada tubuh. Pengaruh-pengaruh tersebut pada umumnya dapat menghangatkan badan bahkan tidak sedikit yang berpendapat bahwa daging kambing secara umum meningkatkan tekanan darah. Hal ini dinyatakan oleh mereka, orang yang menderita sakit kepala, sebaiknya tidak mengkonsumsi daging kambing. Penelitian ini ingin mengetahui apakah betul mitos masyarakat tentang sate kambing. Tujuan : Ingin mengetahui apakah ada hubungan antara subyek yang memakan sate kambing dan supaya masyarakat awam mengerti tentang pengaruh yang terdapat pada sate kambing sehingga menghindari tejadinya penyakit yang disebabkan oleh peningkatan tekanan darah. Metode : Pada 10 orang mahasiswa FK UKM yang berumur antara 23 - 28 tahun dimana dilakukan pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah memakan sate kambing sebanyak 10 tusuk. Pengukuran tekanan darah dilakukan pada posisi duduk dengan cara gabungan . Analisis data memakai uji âtâ yang berpasangan. Hasil : Tekanan darah setelah memakan sate kambing sebesar 105,6 / 71,3 mmHg lebih tinggi daripada tekanan darah sebelum memakan sate kambing sebesar 98,9 / 65,3 mmHg (P < 0,05). Kesimpulan : Sate kambing meningkatkan tekanan darah. Saran : Bagi orang yang mempunyai tekanan darah rendah untuk memakan sate kambing untuk meningkatkan tekanan darahnya. Dianjurkan pada orang yang mempunyai tekanan darah tinggi agar tidak mengkonsumsi sate kambing.