Pengaruh Kombinasi Ekstrak Etanol Batang Brotowali (Tinospora Crispa) dan Ekstrak Etanol Daun Salam (Syzigium Polyanthum) Terhadap Kadar Glukosa Darah Mencit Jantan Galur Balb/C yang Diinduksi Aloksan
Daftar Isi:
- Diabetes melitus (DM) adalah penyakit metabolik dengan gejala hiperglikemia. Pencegahan komplikasi DM sangat penting, salah satunya dengan menurunkan kadar glukosa darah (KGD). Selain menggunakan obat sintetis, sebagai alternatif dengan obat tradisional antara lain brotowali dan daun salam. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh kombinasi ekstrak etanol batang Brotowali (EEBB) dan ekstrak etanol daun Salam (EEDS) terhadap KGD. Desain penelitian prospektif eksperimental sungguhan, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) bersifat komparatif. Metode yang digunakan uji diabetes Aloksan. Hewan coba 25 ekor mencit jantan, dibagi menjadi 5 kelompok (n=5) berturut-turut diberi perlakuan EEDS dosis 249.6 mg/kg BB, EEBB dosis 161 mg/kg BB dan EEBB:EEDS = 1:1, kontrol (CMC 1%) dan pembanding (Glibenklamid dosis 0.65 mg/kg BB). Data yang diukur kadar glukosa darah (KGD) sesudah induksi dan perlakuan. Analisis data persentase penurunan KGD dengan ANAVA satu arah dilanjutkan dengan Tukey HSD α = 0.05. Hasil penelitian penurunan KGD sesudah diberi EEBB:EEDS 61.36% tidak berbeda dibandingkan dengan EEDS 50.11%, EEBB 74.43% maupun dengan Glibenklamid 63.19% (p>0.05). Kesimpulan efek kombinasi EEBB:EEDS setara dengan EEBB maupun EEDS dalam komposisi tunggal dan potensinya setara dengan Glibenklamid.