Hubungan Kadar Glukosa Darah Dengan HbA1c Pada Penderita Diabetes Mellitus
Daftar Isi:
- Karena morbiditas dan mortalitas pasien Diabetes Mellitus semakin meningkat maka diperlukan pemantauan dan penatalaksanaan DM dengan baik. Dalam memantau penderita DM selain dilakukan pemeriksaan kadar glukosa darah juga dilakukan test lain yaitu dengan pemeriksaan HbA1c dimana dengan test tersebut bisa diketahui keadaan glukosa darah selama 3 bulan terakhir. Karya Tulis Ilmiah ini bertujuan membahas mengenai pengertian HbA1c,memberi informasi mengenai berbagai faktor yang menyebabkan tingginya kadar HbA1c, mengetahui hubungan HbA1c dengan kadar glukosa darah pada penyakit diabetes mellitus. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat analitik dengan mengumpulkan data kadar HbA1c dan kadar glukosa darah penderita DM dari Laboratorium klinik utama Prodia dan beberapa cabangnya di kota Bandung sebanyak 204 data secara retrospektif. Pemeriksaan HbA1c di Laboratorium klinik Prodia dengan menggunakan alat Bio-Rad D-10, sedangkan untuk pemeriksaan glukosa darah di Laboratorium klinik Prodia menggunakan alat Hitachi. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji âtâ (p<0.05; p<0.01) dengan korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi untuk HbA1c dengan glukosa darah puasa sebesar 0.678 dan koefisen korelasi untuk HbA1c dengan glukosa darah 2 jam post prandial sebesar 0.716, dengan nilai p< 0.001. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan adanya korelasi yang sangat bermakna antara kadar glukosa darah puasa dan glukosa 2 jam post prandial dengan kadar HbA1c.