Analisis Kebangkrutan Usaha dengan Model Altman's Z-Score: Studi Kasus pada PT. Mobile-8 Telecom, Tbk
Daftar Isi:
- Kontinuitas hidup perusahaan ditentukan oleh keberhasilan manajemen dalam mengelola berbagai aktivitas perusahaan. Perusahaan diharapkan mampu mengubah ancaman lingkungan yang turbulen menjadi berbagai peluang usaha yang menguntungkan. Akan tetapi, tidak semua perusahaan mampu melakukan hal tersebut sehingga di kemudian hari usahanya akan menurun dan menimbulkan potensi kebangkrutan. Oleh karena itu, muncul model prediksi kebangkrutan yang merupakan antisipasi dan sistem peringatan dini terhadap kesulitan keuangan karena model tersebut dapat digunakan untuk mengidentifikasikan bahkan memperbaiki kondisi sebelum sampai pada kondisi kebangkrutan. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk memprediksi kebangkrutan adalah Altman Z-Score. Penelitian ini membahas atau mengevaluasi masalah yang terjadi pada PT. Mobile-8 Telecom, Tbk. Penulis menilai kinerja Mobile-8 melalui laporan keuangan selama periode tahun 2006 hingga tahun 2009. Metode yang digunakan untuk menilai kinerjanya yaitu dengan analisis rasio. Setelah diketahui kondisi keuangannya maka dilakukan analisis kebangkrutan dengan metode Altman Z-Score. Analisis rasio menunjukkan kinerja Mobile-8 baik pada tahun 2006 dan tahun 2007 kemudian mengalami penurunan pada tahun 2008 dan tahun 2009. Kemudian prediksi dengan menggunakan Altman Z-Score diperoleh bahwa Mobile-8 masuk dalam grey area pada tahun 2006 kemudian Z-Score mengalami penurunan sehingga pada tahun 2007 hingga tahun 2009 masuk dalam daerah bangkrut. Sehubungan dengan kondisi tersebut maka perlu dilakukan tindakan seperti membenahi hutang-hutangnya, meningkatkan volume penjualan untuk menutup kerugian dan kembali dapat memperoleh keuntungan dan sebagainya.