Daftar Isi:
  • Dalam keadaan perekonomian yang tidak menentu, koperasi harus dapat bersaing agar dapat tetap bertahan menghadapi persaingan. Koperasi dituntut untuk maju dan berkembang dan pada akhirnya suatu harus mampu bersaing dan mengantisipasi perubahan perekonomian yang terjadi sedangkan manusia yang terlibat di dalamnya ingin hidup sejahtera. Dalam upaya koperasi mendapatkan pendapatan, harus ditunjang salah satunya dengan audit internal dan pengendalian pendapatan simpan pinjam yang baik. Koperasi membutuhkan pengendalian internal yang baik untuk mencegah terjadinya kesalahan yang bersifat material. Pengendalian internal tidak menjamin dapat mencegah terjadinya kesalahan tersebut, tetapi hanya berusaha meminimalkan kecurangan ataupun kesalahan yang ada, oleh karena itu diperlukan Audit Internal. Adapun variabel yang digunakan meliputi audit internal dan efektivitas pengendalian internal pendapatan simpan pinjam. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode spearman untuk mengolah data. Hasil penelitian menunjukkan audit internal memiliki peran yang cukup memadai dalam menunjang efektivitas pengendalian internal pendapatan simpan pinjam.