Profil Komitmen Organisasi Pada Karyawan Tetap Bagian Produksi Divisi Sewing Pabrik Dua di PT "X" Kota Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui profil komitmen organisasi pada karyawan tetap bagian produksi divisi sewing pabrik dua di PT “X” Bandung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik survey. Pengambilan data dilakukan pada 90 responden dengan menggunakan metode penarikan sampel dari Slovin. Penelitian ini menggunakan teori komitmen organisasi dari Meyer & Allen (1997). Komitmen organisasi terdiri dari komponen affective, continuance, dan normative. Alat ukur yang digunakan adalah modifikasi dari alat ukur Organizational Commitment Questionaire (OCQ) yang dikonstruksi oleh Meyer & Allen (1997). Uji validitas dilakukan dengan korelasi Rank Spearman, dengan 66 item diterima dan rentang validitas antara 0,309 sampai 0,745 Uji reliabilitas dilakukan dengan teknik Split half, yaitu sebesar 0,900. Hasil pengolahan data menunjukkan 32,2% responden memiliki profil komitmen organisasi dengan affective kuat, continuance kuat, dan normative kuat. Dengan demikian terlihat bahwa mayoritas karyawan bertahan di perusahaan karena memiliki kecintaan terhadap perusahaan, serta menyadari tanggung jawabnya terhadap perusahaan, namun karyawan juga menyadari adanya kerugian jika meninggalkan perusahaan. Profil komitmen organisasi yang menempati urutan kedua adalah affective lemah, continuance lemah, dan normative lemah. Saran yang dapat diberikan pada PT “X” yaitu pihak PT “X”, khususnya atasan langsung lebih memberikan perhatian pada para karyawan khususnya yang memiliki komitmen affective, continuance, dan normative lemah dengan cara mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kebersamaan antar masing-masing karyawan.