Perbandingan Antara Kecerdasan Emosional Pada Siswa Kelas XI Program Reguler dan Siswa Program Akselerasi di SMAK "X" di Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbandingan Kecerdasan Emosional antara remaja awal (usia 16-18 tahun) kelas XI yang mengikuti program reguler dengan yang mengikuti program akselerasi di SMAK “X” Bandung. Dalam penelitian ini, teknik pengambilan data yang digunakan adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sebagai sampel. Dengan demikian sampel penelitian berjumlah 154 siswa program reguler dan 18 siswa program akselerasi sehingga total sampel yang diambil berjumlah 172 siswa Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang dimodifikasi oleh peneliti berdasarkan Teori Kecerdasan Emosional yang dikemukakan oleh Daniel Goleman (1998). Validitas data diolah menggunakan Rank-Spearman dan diperoleh hasil sebesar 52 item diterima dengan rentang validitas 0,329 hingga 0,911. Pengujian reliabilitas data diperoleh melalui teknik split-half yang dihitung dengan bantuan program SPSS versi 17 dengan rentang 0,844 hiingga 0,968. Statistik uji yang digunakan adalah uji U Mann-Whitney untuk melihat perbandingan kecerdasan emosional, mengenali emosi diri, mengelola emosi diri, memotivasi diri, mengenali emosi orang lain dan membina hubungan dengan orang lain antara kelas reguler dan kelas ekselerasi.Berdasarkan pengolahan data secara statistik, didapatkan nilai Z Mann Whitney nilai P sebesar 0,490> 0.05. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa Ho diterima, artinya tidak terdapat perbedaan signifikan Kecerdasan Emosional antara siswa kelas XI program kelas reguler dengan siswa program akselerasi di SMAK “X” Bandung. Saran bagi penelitian ini, diharapkan orangtua dan guru memperhatikan perkembangan kecerdasan emosional anak/siswanya sedari dini yang akan mempengaruhi seluruh aspek kehidupan. Kesuksesan tidak bergantung dari tinggi rendahnya nilai intelektual (IQ) seseorang saja, tetapi juga dipengaruhi oleh Kecerdasan Emosional (EQ) seseorang.