Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tipe budaya organisasi pada dosen Fakultas Psikologi Universitas “X” di Kota Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik survey dengan jumlah populasi 36 orang. Alat ukur yang digunakan merupakan modifikasi dari The Character of a Corporation dari Rob Goofee and Gareth Jones (1998) yang terdiri atas 35 item. Hasil yang didapat dari alat ukur budaya organisasi ini akan dibagi menjadi empat tipe, antara lain networked, mercenary, communal, dan fragmented. Setelah dilakukan uji validitas dengan SPSS Statistics 18.0, maka diperoleh 35 item yang valid dengan validitas dimensi sociability 0.404 hingga 0.767 dan dimensi solidarity 0.383 hingga 0.701 dan reliabilitas alat ukur tersebut adalah 0.775. Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh bahwa lebih banyak dosen Fakultas Psikologi Universitas ”X” di Kota Bandung menghayati budaya communal. Budaya lain yang juga dihayati Dosen Fakultas Psikologi Universitas “X” di Kota Bandung yaitu fragmented, networked, mercenary. Berdasarkan penelitian yang telah peneliti lakukan, baik untuk diperhatikan oleh peneliti lain yang tertarik meneliti mengenai budaya organisasi yaitu penelitian sebaiknya tidak dilakukan ketika terjadi pergantian kepemimpinan. Perlu mengukur faktor yang mempengaruhi penelitian, 3 level pembentuk budaya. Sehubungan dengan masih banyaknya dosen yang menghayati budaya fragmented, Dekan Fakultas Psikologi Universitas “X” di Kota Bandung dapat meningkatkan sociability dengan cara mengadakan kegiatan kebersamaan secara rutin misalnya rekreasi bersama, arisan, dan merayakan ulang tahun bersama. Sedangkan untuk meningkatkan solidarity pada dosen dengan cara membentuk kelompok-kelompok kerja dan memberikan arahan serta peraturan yang jelas dengan harapan dosen dapat mencapai tujuan fakultas maupun universitas dan memiliki kedekatan secara personal satu dengan yang lainnya setelah bekerja sama.