Studi Deskriptif Tentang Kompetensi Interpersonal Pada Remaja Yang Kecanduan Game Online di Kota Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui gambaran kompetensi interpersonal pada remaja yang kecanduan game online di kota Bandung. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 45 orang remaja yang kecanduan game online di kota Bandung. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian deskriptif. Alat ukur yang digunakan adalah modifikasi oleh peneliti dari Interpersonal Competence Scale yang dibuat oleh Burhmester dan Reis (1988) dan terdiri dari 50 item yang diturunkan dari 5 aspek kompetensi interpersonal, yaitu kemampuan berinisiatif, kemampuan bersikap terbuka, kemampuan bersikap asertif, kemampuan memberikan dukungan emosional dan kemampuan menyelesaikan konflik. Perhitungan validitas alat ukur dengan teknik construct validity dan penentuan item dengan skala dari Lisa Friedenberg, menunjukkan bahwa 36 item diterima. Perhitungan reliabilitas alat ukur menggunakan metode analisis faktor skala Cronbach menunjukkan hasil 0.93 yang berarti alat ukur memiliki reliabilitas yang tinggi. Berdasarkan pengolahan data secara statistik didapatkan hasil bahwa 66.67% responden kurang kompeten secara interpersonal dan 33.3% responden kompeten secara interpersonal. Responden yang kompeten secara interpersonal menunjukkan kemampuan yang tinggi pula pada semua aspek-aspek kompetensi interpersonal, sedangkan pada responden yang kurang kompeten secara interpersonal menunjukkan kemampuan yang rendah pada aspek berinisiatif, kemampuan memberikan dukungan emosional dan kemampuan menyelesaikan konflik, menunjukkan kemampuan yang seimbang pada aspek bersikap terbuka dan tinggi dalam aspek kemapuan bersikap asertif. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa responden lebih banyak yang kurang kompeten secara interpersonal. Data demografik yang turut menggambarkan hasil penelitian adalah lama bermain dan biaya untuk bermain. Peneliti mengajukan saran agar dilakukan penelitian korelasional antara variabel kompetensi interpersonal remaja yang kecanduan game online dengan variabel teknik disiplin orang tua.