Daftar Isi:
  • Obesitas merupakan masalah kesehatan yang harus ditanggapi dengan serius karena dapat memicu terjadinya berbagai penyakit. Penanganan obesitas dapat dilakukan dengan pengaturan asupan makanan dan olahraga, selain itu obat- obatan juga dapat membantu penurunan berat badan termasuk penggunaan tanaman obat seperti daun jati belanda. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai efek pemberian ekstrak daun jati belanda dalam menurunkan berat badan pada penderita obesitas. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimental dengan disain pre dan postes. Pada penelitian ini, subjek penelitian berjumlah 30 orang penderita obesitas yang memperoleh perlakuan pemberian ekstrak daun jati belanda. Data yang diukur adalah berat badan. Analisis data menggunakan uji non parametrik Wilcoxon dengan α= 0,05, kemaknaan berdasarkan p < 0,05 karena distribusi data hasil penelitian yang tidak normal. Hasil penelitan menunjukkan bahwa adanya penurunan berat badan penderita obesitas sesudah pemberian ekstrak daun jati belanda. Rata-rata sebelum perlakuan berat badan penderita 75,5 kg dan sesudahnya 73,9 kg. Hasil uji non parametrik Wilcoxon terhadap rata-rata berat badan subjek percobaan sebelum dan sesudah pemberian ekstrak daun jati belanda diperoleh nilai p< 0.05, hal ini menunjukkan adanya penurunan berat badan subjek penelitian yang berbeda sangat signifikan sesudah pemberian ekstrak daun jati belanda. Simpulan yang diperoleh adalah ekstrak daun jati belanda menurunkan berat badan penderita obesitas tetapi tidak terbukti secara statistik.