Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai engagement behavior pada karyawan divisi Internal Audit PT. “X” di Bandung. Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan didapat 24 karyawan yang sesuai. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan teknik survei. Alat ukur yang digunakan berupa kuesioner yang disusun oleh peneliti berdasarkan teori dari William H. Macey, terdiri dari 36 item. Berdasarkan uji validitas dengan menggunakan rumus Rank Spearman diperoleh hasil validitas sebesar 0,307 sampai 0,841. Sedangkan untuk uji reliabilitas menggunakan rumus koefisien reliabilitas Alpha Croncbach, diperoleh hasil sebesar 0,954. Data diolah secara deskriptif dengan menggunakan distribusi frekuensi dan tabulasi silang. Berdasarkan pengolahan data statistik, diketahui bahwa 70,8% karyawan termasuk engage dan 29,2% termasuk non-engage. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar karyawan divisi Internal Audit PT. “X” di kota Bandung telah menampilkan engagement behavior yang tercermin melalui perilaku yang persistent, proaktif, bekerja melampaui peran, dan adaptif. Peneliti mengajukan saran bagi peneliti selanjutnya untuk mengembangkan penelitian tentang engagement behavior pada karyawan misalnya mengenai pengaruh feeling of engagement terhadap engagement behavior.Peneliti juga berharap penelitian ini dapat digunakan oleh PT. “X” Bandung untuk mempertahankan kondisi yang dapat memfasilitasi karyawan divisi Internal Audit untuk tetap menunjukkan perilaku engaged-nya dengan cara tetap memberikan informasi (misalnya adanya perubahan job description), memberikan kesempatan belajar bagi karyawan dan memberikan tunjangan bagi kesejahteraan karyawan. Penelitian ini juga dapat digunakan sebagai masukkan bagi Human Resources Development (HRD) dan Manager divisi Internal Audit PT.”X” di kota Bandung diharapkan untuk memperhatikan kondisi karyawan divisi Internal Audit yang memiliki role expansion yang rendah dengan melakukan rotasi atau memperbantukan karyawan ke tim lain yang membutuhkan.