Analisis Stabilitas dan Penempatan Bangunan Pemecah Gelombang Ambang Rendah Di Pantai Way Hawang Provinsi Bengkulu
Daftar Isi:
- Pantai merupakan bagian dari lingkungan kawasan pesisir yang dinamis dan selalu berubah. Kawasan pantai tak pernah luput dari permasalahan-permasalahan atau kerusakan yang muncul akibat dari pemanfaatan pantai atau murni dari faktor alam. Kerusakan pantai yang umum terjadi adalah abrasi. Upaya penanggulangan abrasi dilakukan dengan menempatkan struktur pelindung pantai antara lain struktur pemecah gelombang Struktur pemecah gelombang yang dapat mengurangi energi gelombang adalah struktur PEGAR (Pemecah Gelombang Ambang Rendah). Struktur PEGAR ditempatkan lokasi terjadinya abrasi, yaitu Pantai Way Hawang, Provinsi Bengkulu. Pada Tugas Akhir ini, kestabilan dan penempatan struktur PEGAR dianalisis untuk mendapatkan struktur yang stabil dan ditempatkan di posisi yang efektif tidak terjadi abrasi. Struktur PEGAR yang dianalisis menghasilkan faktor keamanan terhadap guling sebesar 5,1280 > 2, faktor keamanan terhadap gaya geser sebesar 1,5708 > 1,5, serta faktor keamana terhadap daya dukung tanah sebesar 31,94 > 3. Hasil ini menunjukkan struktur PEGAR stabil dan aman. Struktur PEGAR disimulasikan pada posisi yang terjadinya abrasi dan sedimentasi. Hasil simulasi menunjukan posisi diantara abrasi dan sedimentasi adalah posisi paling efektif menanggulangi dan mencegah abrasi di Pantai Way Hawang, Provinsi Bengkulu.