Studi Deskriptif Mengenai Explanatory Style Istri Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Kota Bandung (Studi Mengenai Explanatory Style Istri Yang Mengalami Kekerasan Ekonomi)
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui Explanatory Style istri korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Bandung. Sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian ini maka rancangan penelitian yang digunakan metode deskriptif, dengan menggunakan teknik survei. Jumlah responden pada penelitian ini adalah 43 istri korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Bandung. Explanatory Style adalah pandangan individu dalam menghadapi suatu keadaan, baik itu keadaan baik (good situation) maupun keadaan buruk (bad situation). Keadaan yang dimaksud adalah peristiwaperistiwa baik maupun buruk yang terjadi dalam kehidupannya.. Dimensi-dimensi di dalam Explanatory Style antara lain: permanence, pervasiveness, dan personalization. Alat ukur yang digunakan untuk melihat explanatory style adalah alat ukur ASQ yang do modifikasi oleh peneliti. Uji validitas yang digunakan adalah uji korelasi Spearman. Analisis item dengan menggunakan uji korelasi terhadap 43 istri korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Bandung, diperoleh nilai validitas antara 0.321 sampai 0.100 dan nilai reliabilitas adalah 0.699. Berdasarkan hasil yang diperoleh, sebanyak 70 % istri korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Bandung memiliki optimistic explanatory style, sedangkan 30% istri korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Bandung memiliki pesimistic explanatory style. Saran yang dapat diberikan bagi istri korban kekerasan dalam rumah tangga, memberikan informasi mengenai explanatory style sehingga dapat menjadi masukan dan diharapkan. Saran yang dapat peneliti berikan pada peneliti selanjutnya adalah untuk melakukan penelitian explanatory style istri korban kekerasan dalam rumah tangga dengan lebih mendalam.