Studi Deskriptif Mengenai Kepuasan Kerja Karyawan Produksi Bagian Operator Tenun Pada Perusahaan "X" di Majalaya
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan untuk memperoleh gambaran mengenai kepuasan kerja pada karyawan produksi bagian operator tenun pada perusahaan “X” di Majalaya. Populasi sasaran dalam penelitian ini adalah karyawan produksi bagian operator tenun di perusahaan “X” yang telah bekerja minimal 1,5 tahun. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian deskriptif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kepuasan kerja yang dikemukanan oleh Wexley (1984) dengan merujuk pada teori kesenjangan dari Porter (1961) yang terbagi atas 5 aspek pekerjaan yaitu aspek kompensasi, aspek pengawasan, aspek pekerjaan itu sendiri, aspek rekan kerja, dan aspek jaminan pekerjaan. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 60 orang karyawan produksi bagian operator tenun yang terjaring dalam metode purposive sampling. Alat ukur kepuasan kerja yang digunakan terdiri dari 50 item. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan distribusi frekuensi. Diperoleh hasil kepuasan kerja pada karyawan produksi bagian operator tenun yaitu sebanyak 93,3% merasakan ketidakpuasan kerja dan sebanyak 6,7% merasakan kepuasan kerja. Kesimpulan yang diperoleh adalah karyawan produksi bagian operator tenun pada perusahaan “X” di Majalaya yang merasakan ketidakpuasan kerja, didapatkan bahwa sebagian besar dari mereka juga merasakan ketidakpuasan pada setiap aspek kepuasan kerja. Sebaliknya pada kelompok yang merasakan kepuasan kerja, didapatkan bahwa sebagian besar dari mereka juga merasakan kepuasan pada setiap aspek kepuasan kerja. Peneliti mengajukan saran agar dilakukan penelitian mengenai pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kepuasan kerja karyawan produksi bagian operator tenun pada perusahaan “X” di Majalaya.