PEMANFAATAN AMPAS KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKU TEPUNG KELAPA TINGGI SERAT DENGAN METODE FREEZE DRYING
Main Authors: | Alfian Ramadhianto, Mochammad, Tarsono, Tarsono |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.untirta.ac.id/9747/1/FILE%202%20PEMANFAATAN%20AMPAS%20KELAPA%20SEBAGAI%20BAHAN%20BAKU%20TEPUNG%20KELAPA%20TINGGI%20SERAT%20DENGAN%20METODE%20FREEZ.PDF https://eprints.untirta.ac.id/9747/ https://ft.untirta.ac.id |
Daftar Isi:
- Potensi kelapa di Provinsi Banten cukup besar dengan luas areal perkebunan kelapa mencapai 99.971,60 ha yang terbagi di beberapa daerah. Industri pengolahan kelapa menghasilkan produk samping berupa ampas kelapa. Selama ini ampas kelapa hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak dengan harga produk yang sangat rendah. Ampas kelapa dapat diolah menjadi tepung ampas kelapa yang kaya akan serat dan relatif lebih rendah lemak sehingga dapat meningkatkan nilai tambah. Ampas kelapa mengandung protein, rendah lemak dan kaya akan serat. Kandungan ini merupakan salah satu kandungan yang sangat dibutuhkan untuk proses fisiologis dalam tubuh manusia. Keunggulan tepung ampas sendiri dapat dijadikan dasar bagi pemanfaatan tepung ampas kelapa tinggi serat yang berperan penting dalam proses fisiologis dalam tubuh manusia. Tujuan penelitian ini adalah menentukan waktu pengeringan terbaik dalam pembuatan tepung ampas kelapa dengan pengeringan freeze drying. Prinsip freeze dryer adalah dengan proses sublimasi untuk menjaga stabilitas rasa, warna, aroma dan struktur. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa perlakuan berdasarkan perbedaan waktu yaitu pada hari pertama pada jam ke-18, ke-22, dan ke-24. Sedangkan hari kedua pada jam ke-42, ke-46, dan ke-48. Penentuan mutu dipilih berdasarkan kandungan gizi yang terdapat di dalam produk, maka dilakukan analisa dengan metode Kjeldahl, Soxhletasi dan Oven untuk menentukan kandungan nilai gizi dengan beberapa parameter yaitu kadar air, kadar serat, kadar lemak, dan kadar protein. Berdasarkan hasil analisa, metode terbaik pengeringan freeze drying dilakukan dengan lama pengeringan 18 hingga 24 jam kadar air 0,33%, kadar serat 37,1%, kadar lemak 12,0% dan kadar protein 4,12% Kata Kunci : ampas kelapa, kjeldahl, soxhletasi, serat, freeze drying