Sifat mekanik lapisan stainless steel 316 pada baja karbon rendah dengan proses electric arc spray

Main Authors: Lusiani, Rina, Sunardi, Sunardi, Hamidi, Hamidi
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: Teknik Industri Universitas Sultan Ageng Tirtayasa , 2013
Subjects:
Online Access: https://eprints.untirta.ac.id/9442/1/2013%20Sifat%20Mekanik%20Lapisan%20Stainless%20Steel%20316%20pada%20Baja%20Karbon%20Rendah%20dengan%20Proses%20Electric%20Arc%20Spray.pdf
https://eprints.untirta.ac.id/9442/
Daftar Isi:
  • Electric arc spray dilakukan untuk berbagai tujuan, salah satunya adalah untuk meningkatkan kinerja dan umur pakai komponen. Electric arc spray merupakan suatu proses pelapisan yang menggunakan sumber panas dari energi listrik dimana material pelapis dalam bentuk kawat (wire) yang dicairkan dan disemprot dengan udara bertekanan pada material yang dilapisi. Sebelum dilakukan proses penyemprotan spesimen yang akan dilapisi (baja karbon rendah AISI 3115) harus dikasarkan dengan menggunakan blasting (Al2O3), setelah itu dilakukan proses penyemprotan. Untuk proses electric arc spray terdapat dua lapisan, lapisan pertama adalah NiAl dan lapisan kedua adalah stainless steel 316 dengan memvariasikan parameter pelapisan (arus). Untuk mengetahui pengaruh dari variasi arus dilakukan pengujian kekerasan, laju keausan dan kekuatan lekat. Semakin tinggi arus (130 A, 140 A, 150 A, 175 A) menyebabkan benda akan berubah wujud dari padat menjadi cair, kadar oksida dari lapisan disemprot relatif tinggi akibat oksidasi dari material kawat cair. Kadar oksida yang lebih tinggi dapat meningkatkan kekerasan lapisan sehingga abrasi menurun dan ketahanan aus dari lapisan meningkat. Namun, kadar oksida juga merugikan sifat pelapisan. Karena oksida dapat mengurangi kekuatan lekat antara lapisan dan substrat. Lapisan pada proses penyemprotan dengan arus 130 A memiliki nilai kekerasan 283,2 VHN, laju keausan 1,04 x 10-7 gr/mm2s, dan kekuatan lekat 10,684 MPa. Pada arus 140 A memiliki nilai kekerasan 312,4 VHN, laju keausan 9,03 x 10-8 gr/mm2s, dan kekuatan lekat 10,607 MPa. Pada arus 150 A memiliki nilai kekerasan 324,6 VHN, laju keausan 8,79 x 10-8 gr/mm2s. Sedangkan pada arus 175 A memiliki nilai kekerasan 371,8 VHN, laju keausan 8,63 x 10-8 gr/mm2s, dan kekuatan lekat 11,246 MPa.