Daftar Isi:
  • ABSTRAK Pendidikan adalah kunci peradaban. Kalimat pembuka dalam tulisan ini menempatkan kata Pendidikan sebagai suatu kata yang sarat makna. Pendidikan tidak dapat dimaknai hanya sebatas pendidikan keluarga di mana orang tua menanamkan sistem nilai social kemasyarakatan dan spiritualitas saja atau proses belajar mengajar di ruang-ruang kelas, kelompok-kelompok diskusi di kampus dan lain sebagainya. Lebih jauh, pendidikan merupakan tuntunan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak untuk menjadikan mereka sebagai pribadi yang mandiri dan unggul serta berbudi luhur. Dalam filosofi mendidikan Indonesia yang mengacu pada pemikiran Bapak Pendidikan Indonesia yaitu Ki Hajar Dewantora; Pendidikan merupakan proses menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota, pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan anggota masyarakat dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya. Pendidikan sebagai tuntunan pada akhirnya akan membangkitan potensi utama individu. Pada prinsipnya individu mempunyai kodratnya sendiri dan akan tumbuh membangun peradaban sesuai dengan kondratnya. Filosofi dalam Pendidikan mencakup kebijakan-kebijakan pendidikan yang baru. Filosofi menjadi penting karena mengusulkan cita-cita, arah dan tujuan yang dapat mendorong manusia memperluas bidang kesadaran untuk menjadi lebih baik lebih cerdas, aktif, kreatif, inovatif, berbudaya, unggul, berdaya saing serta berkarakter luhur