Daftar Isi:
  • Pelaku usaha mikro, kecil dan menengah memiliki permasalahan pencatatan keuangan. Tujuan artikel ini dibuat adalah memberikan pemahaman tentang pentingnya menyusun laporan keuangan bagi usaha mikro, kecil dan menengah dan memberikan pemahaman tentang Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah. Kegiatan yang dilakukan untuk memberikan pemahaman melalui kegiatan workshop penyusunan laporan keuangan usaha mikro, kecil, dan menengah berbasis standar akuntansi entitas mikro, kecil dan menengah. Kegiatan tersebut dilakukan melalui tiga tahap, yaitu pendahuluan, workshop, dan pendampingan. Pada tahap pendahuluan dilakukan pendataan peserta kegiatan workshop. Tahap workshop merupakan kegiatan workshop yang terdiri atas ceramah, praktik dan tanya jawab. Ceramah dilakukan penyampaian materi di kelas, praktik dilakukan dengan menggunakan aplikasi. Tahap selanjutnya adalah pendampingan yang dilaksanakan secara online. Setelah kegiatan tersebut dilakukan, pelaku usaha memahami pentingnya laporan keuangan dan mampu menyusun laporan keuangan minimal sesuai dengan standar akuntansi keuangan bagi entitas mikro, kecil dan menengah berupa laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan catatan atas laporan keuangan.