VISUALISASI PENDERITAAN RAKYAT DALAM FOTO KONFLIK/ PERANG SURIAH MAJALAH NATIONAL GEOGRARAPHIC INDONESIA MARET 2014 (Analisis Semiotika Model Roland Barthes)
Main Authors: | Nurmaya, Dede, Dimyati, Idi, Burhanudin, Burhanudin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.untirta.ac.id/485/1/VISUALISASI%20PENDERITAAN%20RAKYAT%20DALAM%20FOTO%20KONFLIK%20PERANG%20SURIAH%20MAJALAH%20NATIONAL%20GEOGRARAPHIC%20IND%20-%20Copy.pdf http://eprints.untirta.ac.id/485/ http://kom.fisip-untirta.ac.id/ |
Daftar Isi:
- Dede Nurmaya. NIM 6662103350/2015. Skripsi. Visualisasi Penderitaan Rakyat dalam Foto Konflik/ Perang Suriah Majalah National Geograraphic Indonesia Maret 2014 (Analisis Semiotika Model Roland Barthes). Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Idi Dimyati, S. Ikom., M.Ikom; Burhanudin, M.Si. Foto jurnalistik adalah media visual yang masuk dalam ranah komunikasi massa, (media massa). Kehadirannya bukan saja pelengkap berita, tetapi fotografi mampu berdiri tunggal tanpa teks. Namun, dalam penyampaiannya media visual (gambar) prosesnya bisa saja terkadang menimbulkan miskomunikasi (Kesalahan pengertian sehingga menghasilkan respon yang berlawanan dengan maksud yang diharapkan.) Sebab, foto merupakan serangkaian tanda yang membentuk kumpulan-kumpulan informasi yang dibakukan dari pesan lisan yang ada dibenak menjadi pesan verbal untuk divisualisasi/ digambarkan. Setelah itu, tiga pertanyaan muncul dalam mengupayakan pembacaan tanda, dan elemen-elemennya yang ada dalam kandungan foto. Penulis meneliti sampel yang ada dalam majalah Natioanal Geographic Indonesia tentang foto perang Suriah. Tentang beberapa viasuliasi penderitaan rakyat akibat konflik/ perang yang tervisualisasi sehingga pesan yang terkandung mampu mengunggah emosi pembaca. Bagaimanakah makna denotasi, konotasi, dan mitos dari foto konlik Suriah? Penelitian ini menggunakan analisis semiotika Roland Barthes untuk melihat tanda yang menjadi simbol nyata. Semiotika merupakan kajian tentang tanda-tanda. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif. Penelitian difokuskan pada kajian pustaka, dan observasi yang disesuikan dengan kerangka rancangan dan pertanyaan penelitian. Dari penelitian telah ditemukan jawaban tentang bagaimana cara membaca soal visualisasi foto yang menyimpulkan bahwa visualisasi foto itu hasil dari gabungan simbol-simbol yang tersirat pada foto. Sehingga pesan foto mampu tersampaikan kepada masyarakat. Pembacaan tanda dan makna merupakan satu kesatuan dalam proses menjelaskan visualisasi yang terdapat dalam foto. Makna foto diantaranya, denotasi, konotasi, dan mitos. Hasil penelitian ini adalah produk foto jurnalistik (visual) yang mampu bercerita dalam diam, tanpa kata untuk memaparkan banyak informasi. Kata Kunci: Visualisasi, Penderitaan Rakyat, Fotografi, Semiotika