PERAN DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA SERANG DALAM PENGATURAN TRAYEK ANGKUTAN UMUM DI KOTA SERANG
Main Authors: | Ambarita, S. Ambarita, Syarbini, Syarbini, Widyastuti, Yeni |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.untirta.ac.id/314/2/COVER.pdf http://eprints.untirta.ac.id/314/1/ABSTRAK.pdf http://eprints.untirta.ac.id/314/ http://ane.fisip-untirta.ac.id/ |
Daftar Isi:
- Agnes S. Ambarita. NIM. 6661082021. Skripsi. Peran Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Serang Terhadap Pengaturan Trayek Angkutan Umum di Kota Serang. Program Studi Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Pembimbing I Dr. H. Asnawi Syarbini, M.PA, Pembimbing II Yeni Widyastuti, S.Sos, M.Si. Kata Kunci : Angkutan umum, Pengaturan, Peran Angkutan umum merupakan salah satu sarana tranportasi masyarakat yang sering digunakan oleh masyarakat. Fokus dalam penelitian ini membahas tentang peran Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika dalam mengatur angkutan umum agar berjalan sesuai dengan trayek yang sudah ditentukan, tetapi di Kota Serang sebagian besar angkutan umum secara sadar tidak mengikuti trayek. Dalam hal ini pemerintah sudah menjalankan perannya tetapi belum dilakukan secara konsisten karena perannya hanya dilakukan dalam waktu yang tidak teratur. Teori yang digunakan adalah teori Peran yang dikemukakan oleh Biddle & Thomas. Teori ini memungkinkan untuk menjelaskan keterkaitan antara kedudukan Dinas dengan perannya dalam mengatur angkutan umum untuk mengikuti trayek yang sudah ditentukan di Kota Serang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian Kualitatif. Berdasarkan penelitian dapat diketahui bahwa perannya dalam mengatur trayek angkutan umum adalah dengan membuat perencanaan, pengaturan, pengendalian dan pengawasan. Dalam perencanaan dan pengaturan terdapat 12 trayek angkutan umum yang ditetapkan, hal ini sudah disosialisasikan dengan baik. Tetapi dalam hal pengendalian dan pengawasannya masih lemah dan belum konsisten di lapangan. Maka angkutan umum yang ada di Kota Serang dengan mudahnya melanggar aturan yang berlaku secara sadar, karena sudah menjadi tradisi bagi supir angkutan umum Kota Serang. Rekomendasi dari penelitian ini adalah dibutuhkan pengendalian dan pengawasan yang dilakukan secara konsisten dan sesering mungkin. Serta pentingnya partisipasi dari supir angkutan umum untuk memiliki kesadaran mematuhi aturan yang sudah ditetapkan.