PERAN OPINION LEADER DALAM MEMBERIKAN PEMAHAMAN INFORMASI KEPADA MASYARAKAT KECAMATAN MALINGPING (Studi Kasus Kegiatan Operasi Katarak Gratis Tahun 2010 0leh RSUD Malingping, di Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak)

Main Authors: Dewi, Nurrita, Afrilla, Naniek, Restu.H,, Uliviana
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.untirta.ac.id/253/1/Skripsi%20KOM%20-%20NURRITA%20DEWI%20-%202011.pdf
http://eprints.untirta.ac.id/253/
http://kom.fisip-untirta.ac.id
Daftar Isi:
  • Nurrita Dewi. Nim. 061565. Peran Opinion Leader Dalam Memberikan Pemahaman Informasi Kepada Masyarakat Kecamatan Malingping. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Malingping mengadakan kegiatan operasi katarak gratis tahun 2010 dengan target peserta masyarakat penderita katarak yang berada di sebelas Kecamatan dengan kuota peserta dari setiap puskesmas di setiap kecamatan sebanyak 10 orang, sehingga total peserta adalah 110 orang. RSUD Malingping menggunakan opinion leader yaitu pegawai puskesmas Kecamatan Malingping sebagai mediator yang menyampaikan informasi mengenai kegiatan operasi katarak gratis tersebut kepada masyarakat Kecamatan Malingping yang menderita katarak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kredibilitas opinion leader (pemuka pendapat), mengetahui cara opinion leader menyampaikan pesan kepada masyarakat Kecamatan Malingping dan juga mengetahui pemahaman informasi masyarakat Kecamatan Malingping yang menderita katarak dalam kegiatan operasi katarak gratis tahun 2010. Penelitian ini menggunakan teori interaksi simbolik. Esensi dari interaksi simbolik adalah suatu aktivitas yang merupakan ciri khas manusia, yakni komunikasi atau pertukaran simbol yang diberi makna. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Informan dalam penelitian ini berjumlah 14 (empat belas) orang yang terdiri dari opinion leader 3 (tiga) orang, pasien operasi katarak gratis 10 (sepuluh) orang dan perwakilan dari pihak RSUD Malingping 1 (satu) orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Hasil dan kesimpulan penelitian adalah opinion leader memiliki pengaruh yang cukup kuat dalam memberikan pemahaman informasi kepada masyarakat kecamatan Malingping yang menderita katarak mengenai kegiatan operasi katarak gratis tahun 2010 yang dilaksanakan oleh RSUD Malingping. Dari hasil penelitian ditemukan juga adanya faktor lain selain faktor kuatnya peran opinion leader dalam memberikan pemahaman informasi kepada masyarakat Kecamatan Malingping yaitu faktor personal atau faktor yang timbul dalam diri para peserta kegiatan operasi katarak gratis tahun 2010. Saran dari penelitian ini adalah pihak RSUD Malingping harus tetap mempertahankan penggunaan opinion leader sebagai mediator dalam memberikan pemahaman informasi mengenai kegiatan kepada masyarakat atau khalayak target sasaran.