PEMBUATAN BIODIESEL DARI MINYAK KEMIRI MENGGUNAKAN FOTOKATALIS KOMPOSIT K2O-TiO2/ZEOLIT SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF RAMAH LINGKUNGAN

Main Authors: Tati, Jumiarti, Hani, Mulyani
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: https://eprints.untirta.ac.id/15540/1/Laporan%20Penelitian_Tati%20Jumiarti_2022.pdf
https://eprints.untirta.ac.id/15540/
Daftar Isi:
  • Salah satu energi alternatif ramah lingkungan sebagai pengganti bahan bakar minyak adalah biodiesel. Bahan baku pembuatan yang dipilih adalah bahan baku yang murah dan terbarukan, seperti minyak kemiri. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi biaya produksi biodiesel dengan membuat katalis heterogen yang murah dan mudah dipisahkan dari produk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan karakteristik dan yield biodiesel. Modifikasi katalis dilakukan dengan mengaktivasi zeolit menggunakan KOH kemudian akan terbentuk K2O pada katalis sebagai pendukung. Setelah itu komposit zeolit alam Bayah yang telah diaktivasi sebelumnya ditambah TiO2 disintesis sehingga didapatkan katalis komposit K2O-TiO2/zeolit. Penelitian ini difokuskan pada uji kinerja komposit K2O-TiO2/zeolit dengan penambahan cahaya UV yang bertujuan untuk mengaktifkan aktivitas fotokatalis sehingga menghasilkan yield biodiesel yang optimal. Komposit K2O-TiO2/zeolit disintesis melalui proses hidrotermal menggunakan suhu 90 oC selama 16 jam dalam oven dilanjutkan dengan kalsinasi dengan suhu 500 oC selama 3 jam dan setelah itu karakterisasi komposit K2OTiO2/zeolit dengan XRD. Uji aktivitas fotokatalis dilakukan pada reaksi transesterifikasi dengan variasi perbandingan rekatan yaitu 1:4, 1:6, dan 1:8, dan variasi berat katalis sebanyak 2, 4, dan 6 % serta reusability fotokatalis sebanyak 2 kali pemakaian. Fase kristal katalis telah diketahui dari hasil XRD yaitu terdapat puncak senyawa K2O, TiO2 fase anatase dan rutil, dan zeolit dengan puncak 2θ = 25.09o (K2O), 38.35o (TiO2 anatase), 44.62o (TiO2 rutil), dan 23.46o, 26.53o, dan 34.70o (zeolit). Hasil transesterifikasi pada kondisi optimum didapatkan densitas, viskositas, yield masing-masing sebesar 0,864 g/cm3, 3.03 cSt, 79.48 % hal tersebut telah sesuai dengan standar nasional Indonesia (SNI 7182:2015).Berdasarkan hasil yield variasi reusability didapatkan data untuk katalis baru, reusability 1, dan reusability 2 berturut-turut adalah 79.48, 61.3, dan 40.9 %.