PENGARUH PERBAIKAN BERKESINAMBUNGAN, PELIBATAN DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN SISTEM PENGHARGAAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Kasus Pada Pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama di Kota Cilegon)
Daftar Isi:
- Perpajakan menjadi sektor andalan pemerintah, karena menjadi sumber penerimaan terbesar negara. Maka peneriman dari sektor pajak dan penencapaian target penerimaannya perlu ditingkatkan. Penerapan Total Quality Management (TQM) dalam organisasi dapat membantu dalam meningkatkan kualitas dan kinerja suatu organisasi. Tujuan penelitian untuk menganalisis dan mengetahui adakah pengaruh TQM yang terdiri dari: perbaikan berkesinambungan dan pelibatan dan pemberdayaan karyawan, terhadap kinerja manajerial dengan di moderasi oleh sistem penghargaan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cilegon. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode stratified random sampling sebanyak 85 pegawai. Variabel yang digunakan oleh peneliti adalah variabel independen Perbaikan Berkesinambungan, Pelibatan dan Pemberdayaan Karyawan, variabel dependen Kinerja Manajerial, variabel moderating Sistem Penghargaan. Menggunakan data primer. Analisis data menggunakan analisis SEM dengan software SmartPLS 3.0 Hasil uji statistik menunjukkan bahwa Perbaikan Berkesinambungan, Pelibatan dan Pemberdayaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Manajerial, dan Sistem Penghargaan memperkuat hubungan antara Pelibatan Dan Pemberdayaan Karyawan terhadap Kinerja Manajerial, tetapi Sistem Penghargaan tidak memperkuat hubungan antara Perbaikan Berkesinambungan terhadap Kinerja Manajerial.