PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM DENGAN MODEL DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN MOTORIK HALUS ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI LEMBAGA TERAPI QURROTA A’YUN KABUPATEN TANGERANG
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran keterampilan menyulam dengan model demonstrasi terhadap motorik halus siswa tunagrahita di Terapi Qurrota A’yun Kabupaten Tangerang. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan metode pretest and posttest. Desain penelitian ini menggunakan one group pretest-posttest. Subjek penelitian merupakan dua orang siswa tunagrahita di Terapi Qurrota A’yun Kabupaten Tangerang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen yang terdiri dari pengenalan alat dan bahan serta proses kegiatan menyulam. Data yang diperoleh dianalisis dan ditampilkan dalam bentuk diagram. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh atau peningkatan positif dari model demonstrasi terhadap motorik halus siswa dalam pembelajaran kegiatan menyulam. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan kemampuan siswa K dan T sebelum diberikan perlakuan atau treatment dengan setelah diberikannya treatment yang dapat dibuktikan dengan skor persentase. Pada siswa K sebelum diberikan treatment berada pada persentase 69%, setelah diberikan treatment berada pada persentase 90,0%. Pada siswa T sebelum diberikannya treatment berada pada persentase 75,7%, sedangkan setelah diberikan treatment berada pada persentase 84,8%. Hal ini menunjukkan bahwa model demonstrasi dapat meningkatkan motorik halus dalam pembelajaran keterampilan menyulam siswa tunagrahita di Terapi Qurrota A’yun Kabupaten Tangerang.