POTENSI Pseudomonas sp. SEBAGAI AGEN HAYATI BLAS (Pyricularia oryzae cav.) PADI (Oryza sativa L.) SECARA In Vitro
| Main Author: | Ubedah, Ubedah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://eprints.untirta.ac.id/12799/1/POTENSI%20PSEUDOMONAS%20SP.%20SEBAGA%20AGEN%20HAYATI%20BLAS%20%28PYRICULARIA%20ORYZAE%20CAV%29%20PADI%20%28ORYZA%20SATIVA%20L.%29%20S.PDF https://eprints.untirta.ac.id/12799/ |
Daftar Isi:
- Salah satu penyakit utama tanaman padi adalah penyakit blas (Pyricularia oryzae cav.). Penyakit blas merupakan masalah utama pada padi gogo. Cendawan ini menyerang tanaman padi mulai dari stadia perkecambahan sampai fase pertumbuhan malai. Pengendalian yang banyak dikembangkan pada saat ini adalah pengendalian hayati dengan menggunakan mikroba antagonis dengan menggunakan Pseudomonas sp., yang memiliki keunggulan antara lain ramah lingkungan, tidak membahayakan makhluk hidup, biaya yang tidak mahal dan dapat memperoleh hasil pertanian yang aman bagi manusia dan makhluk hidup lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Potensi Pseudomonas sp. sebagai agen hayati blas (Pyricularia oryzae cav.) padi (Oryza sativa L.) secara In Vitro. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa pada bulan Juli-oktober 2014. Penelitian menggunakan percobaan satu faktor yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima ulangan. Perlakuan terdiri dari 6 isolat Pseudomonas sp. yang diperoleh dari perakaran tanaman padi berdasarkan hasil skrining awal dan 1 kontrol sebagai pembanding. Diameter zona bening pada setiap isolat bakteri Pseudomonas sp. berbeda nyata. Bakteri Pseudomonas sp. memiliki bentuk koloni yang berbeda-beda, bentuk-bentuk koloni bakteri bisa terlihat dengan cara menumbuhkan bakteri dengan menggunakan media PAB (Pseudomonas Agar base) dengan cara menggoreskan bakteri pada media cawan petri dan media agar miring yaitu di dalam tabung reaksi. Hasil pengujian menunjukkan pengujian antagonis secara In vitro mampu menghambat pertumbuhan (Pyricularia oryzae cav.) dimana penghambatan 6 isolat Pseudomonas sp. memiliki potensi yang baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri perakaran padi yaitu Pseudomonas sp. berpotensi mengendalikan penyakit blas pada tanaman padi.