EVALUASI PROGRAM BANTUAN LANGSUNG TUNAI (BLT) DI KECAMATAN KRAMATWATU (Studi Kasus Tahun 2008 – 2009)
Main Authors: | DEWI, MEGA SUSTRA, Yusuf, Maulana, Handayani, Riny |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.untirta.ac.id/1174/1/MEGA%20SUSTRA%20DEWI%20062377%20-%20Copy.pdf http://eprints.untirta.ac.id/1174/ http://ap.fisip-untirta.ac.id |
Daftar Isi:
- Tunai di Kecamatan Kramatwatu, periode 2008-2009. Program Studi Ilmu Administrasi Negara. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Pembimbing I, Maulana Yusuf, S.IP M.Si, Pembimbing II, Rini Handayani, S.Si. Kata kunci : Evaluasi Kebijakan Publik, Program Bantuan Langsung Tunai Penelitian ini dilakukan dengan fokus penelitian Evaluasi Program Bantuan Langsung Tunai di Kecamatan kramatwatu. Dengan rumusan masalah yaitu bagaimana evaluasi program bantuan langsung tunai selama periode tahun 2008- 2009. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan evaluasi kebijakan dan bantuan langsung tunai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Subyek dari penelitian ini adalah para penerima dana bantuan langsung tunai, yang terdiri dari 3.531 orang. Berdasarkan rumus Slovin, sampel terdiri dari 97 orang. Pengambilan sampel menggunakan proportionate area random sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan teori evaluasi kebijakan dari Dunn yang terdiri dari 6 indikator yitu efektifitas, efisiensi, kecukupan, perataan, responsivitas, dan ketepatan. Penelitian ini menggunakan kuesioner, wawancara dan pengamatan. Dalam melakukan analisa data penelitian ini menggunakan uji hipotesis t-test satu sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi program bantuan langsung tunai di Kecamatan Kramatwatu periode 2008-2009 sudah berjalan baik. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh thitung lebih besar dari pada ttabel (4,1 ≥ 1,296), maka evaluasi program bantuan langsung tunai di Kecamatan Kramatwatu mencapai angka 66,6% lebih besar dari angka yang dihipotesiskan yaitu 65 %. Saran peneliti adalah perlu adanya pendataan ulang kepada masyarakat miskin terkait dengan penetapan penerima bantuan langsug tunai dan perlu diterapkannya kriteria penerima bantuan langsung tunai dengan baik kepada masyarakat miskin.