PENGARUH PENERAPAN E-GOVERNMENT TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI DI BIRO PERENCANAAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI
Daftar Isi:
- Anneke Rice, 061484. Pengaruh Penerapan Electronic Government Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai di Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI, Program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Gandung Ismanto,S.Sos, M.M dan Rini Handayani, S.Si. Fokus penelitian ini adalah pengaruh penerapan e-government terhadap efektivitas kerja pegawai di Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI, yang mana Biro Perencanaan ini adalah sebagai pembut situs pusat Kementerian Hukum dan HAM RI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan e-government terhadap efektivitas kerja pegawai di Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 67 orang dan semuanya dijadikan sampel. Uji validitas digunakan untuk sah atau valid tidaknya suatu kuesioner, untuk uji validitas instrumen egovernment dan instrumen efektivitas kerja dinyatakan valid, karena r hitung lebih besar dari r tabel, di mana didapatkan r-tabelnya adalah 0,235. Begitu untuk menganalisa data digunakan rumus korelasi produk momen. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa pengaruh penerapan e-government terhadap efektivitas kerja pegawai di Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI adalah sangat kuat. Hasil perhitungan menyatakan bahwa hubungan e-government terhadap efektivitas kerja pegawai sebesar 0,996 berdasarkan perolehan perhitungan rumus koefisien korelasi produk momen. Sedangkan hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh antara penerapan e-government terhadap efektivitas kerja pegawai di Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI dapat diterima. Penyebab pengaruh penerapan e-government yang sangat kuat terhadap efektivitas kerja, adalah sarana dan prasarana e-government yang sudah memadai di Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI, sehingga terciptalah suatu lingkungan dan budaya kerja organisasi yang menginginkan segala pelaksanaan tugas secara cepat dan praktis. Selain itu, para pegawai merasa mampu melaksanakan kerja dan bertanggung jawab terhadap tugasnya di Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI. Saran peneliti berdasar penelitian ini adalah selanjutnya diharapkan Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM RI merekrut SDM yang berkompeten dalam menjalankan operasional berbasis teknologi informasi dan komunikasi sebagai dukungan terhadap pengembangan e-government di masa sekarang dan yang akan datang. Kata Kunci : E-government, Efektivitas kerja.