PENGARUH MEDIA QUENCHING MENGGUNAKAN CAIRAN TEMBAGA II SULFAT DENGAN VARIASI SUHU HEAT TREATMENT TERHADAP SIFAT MEKANIS BAJA AISI 3115
| Main Author: | SUARDI, BAI |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://eprints.untirta.ac.id/11194/1/PENGARUH%20MEDIA%20QUENCHING%20MENGGUNAKAN.pdf https://eprints.untirta.ac.id/11194/ https://ft.untirta.ac.id/id/ |
Daftar Isi:
- Kebutuhan akan baja pada dunia industri sangatlah pesat dengan kombinasi sifat mekanis yang baik, yaitu antara lain kekuatan yang tinggi, ketangguhan, kekerasan dan laju korosi yang rendah. Untuk itu dikembangkan baja karbon rendah AISI 3115 dengan kadar karbon 0,16%. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh cairan tembaga II sulfat sebagai media quenching dan mendapatkan parameter suhu panas yang tepat pada baja AISI 3115 terhadap sifat mekanis maupun fisis. Spesimen dipanaskan pada variasi temperatur 650 C, 750 0 0 0 C dengan waktu tahan sesuai tebal sampel. Kemudian didinginkan cepat (quenching) pada cairan tembaga II sulfat. Nilai ketangguhan tertinggi terjadi pada sampel raw material sebesar 1,23 J/mm 0 C, 850 C dan 950 , dan terendah pada suhu pemanasan 950 2 . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cairan tembaga II sulfat yang digunakan sebagai media quenching mempunyai pengaruh dapat memperlambat laju korosi pada baja AISI 3115. Parameter suhu panas yang teerbaik untuk pengujian ini adalah pada suhu 850 0 C sebesar 0,23 J/mm 2 0 C. Pada penelitian ini didapatkan nilai kekerasan tertinggi sebesar 39,90 HRC. Uji impak 0,42 J/mm dan laju korosi 2,86 mpy. Sedangkan pada suhu 950 2 0 C terjadi overheating karena baja mengalami perlakuan panas melebihi suhu optimum. Overheating dalam hardening akan menghasilkan butir martensit kasar yang dapat menurunkan kekerasan dan mempunyai kerapuhan yang tinggi.