CITRA PEREMPUAN DALAM IKLAN TELEVISI WARDAH VERSI “20 TAHUN WARDAH” (Analisis Semiotik Charles Sanders Peirce)

Main Authors: OKTAVIANI, YANI, Kania, Rd. Nia, Prasetya, Teguh Iman
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.untirta.ac.id/1084/1/YANI%20OKTAVIANI-CITRA%20PEREMPUAN%20DALAM%20IKLAN%20TELEVISI%20WARDAH%20VERSI%20-%20Copy.pdf
http://eprints.untirta.ac.id/1084/
http://kom.fisip-untirta.ac.id
Daftar Isi:
  • Yani Oktaviani. NIM. 6662131440. Citra Perempuan dalam Iklan Televisi Wardah versi “20 Tahun Wardah” (Analisis Semiotik Charles Sanders Pierce). Pembimbing I Dr. Rd. Nia Kania, S.IP., M.Si dan Pembimbing II Teguh Iman Prasetya, SE, M.Si Sebagian besar ide dalam iklan televisi diangkat berdasarkan realitas masyarakat yang ada. Pencitraan perempuan dalam iklan televisi khususnya, masih mengacu kepada stereotip tertentu berdasarkan konstruksi sosial terkait perempuan seperti peran dan wilayahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana representasi perempuan dalam iklan televisi Wardah versi “20 Tahun Wardah” melalui aspek visual dan lirik lagu. Penelitian ini menggunakan pendekatan semiotika Charles Sanders Peirce khususnya Triangle of Meaning yang terdiri dari Sign, Object, dan Interpretant. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, dan mengacu kepada paradigma konstruktivis dimana teori-teori aliran ini berlandaskan pada ide bahwa realitas bukanlah bentukan yang objektif, tetapi dikonstruksi melalui proses interaksi dalam kelompok, masyarakat, dan budaya. Dalam iklan ini, dapat dikategorikan menjadi tiga citra perempuan yaitu diantaranya citra pilar, citra pigura, dan citra pergaulan. Dan terkesan bertolak belakang dengan citra peraduan yang mengasumsikan perempuan dalam iklan sebagai objek pemuasan lelaki karena keindahannya. Kesimpulanya, perempuan dicitrakan sebagai perempuan yang siap dan berani meghadapi tantangan baru, mandiri dan berani menggapai mimpi, memiliki peran penting dalam iklan dan tidak melulu sebagai objek karena keindahannya, perempuan dapat melakukan hal-hal yang biasa dilakukan kaum lelaki, berbudi pekerti, santun dan ramah kepada orang yang lebih tua, sebagai makhluk sosial yang dapat membangun hubungan sosial tanpa melihat perbedaan usia dan nilai yang dianut, tetapi masih tetap menggambarkan peran dan wilayah tradisional perempuan seperti memasak, mengurus anak, serta menggambarkan feminitas perempuan seperti mengurus keindahan fisik dan aktivitas berbelanja. Kata Kunci: Citra, Perempuan, Iklan Televisi, Semiotika, Wardah.