PEMIKIRAN ISLAM PURITAN DALAM TAFSIR AL-FURQAN KARYA AHMAD HASSAN
Main Authors: | Alamul, Huda Ahfad, Dr., Islah Gusmian, M.Ag, Drs. H., Khusaeri, M.Ag |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.iain-surakarta.ac.id/471/1/12.%20Alamul%20Huda.pdf http://eprints.iain-surakarta.ac.id/471/ |
Daftar Isi:
- ALAMUL HUDA AHFAD. Pemikiran Islam Puritan Dalam Tafsir Al- Furqan Karya Ahmad Hassan. Produk tafsir lokal di Indonesia yang menarik dan sangat penting untuk dikaji dan diteliti adalah Tafsir Al-Furqan karya Ahmad Hasan. Selain sebagai ulama' dan penulis tafsir, di sisi lain ia juga merupakan salah satu pendiri dari PERSIS. Menarik dan pentingnya dilakukan penelitian ini karena PERSIS sendiri dikenal sebagai kelompok atau organisasi yang dibangun atas ideologi puritan. Puritan adalah sebuah sistem budaya dalam agama Islam yang menginginkan kembalinya kepada sistem kehidupan beragama Islam yang otentik atau murni dengan berpegang dan berpedoman pada sistem budaya yang berasal dari teks suci. Ideologi puritan seringkali mengakibatkan konflik di tengah kehidupan bermasyarakat, karena menganggap amaliah-amaliah yang biasa dilakukan oleh masyarakat seperti, tahlilan, ziarah kubur dan yasinan dianggap musyrik dan sesat. Penelitian ini fokus terhadap ideologi puritan Ahmad Hasan dan pengaruhnya dalam Tafsir Al-Furqan, dengan rincian masalah: (1) dalam topik apa gagasan Islam puritan Ahmad Hassan? Dan (2) bagaimana pengaruh puritan dalam penafsiran Ahmad Hassan dalam Tafsir Al-Furqan? Penelitian ini bersifat library research dengan sumber primernya adalah Tafsir Al-Furqan karya Ahmad Hassan dan sumber sekundernya adalah data-data pendukung. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan berdasar pada teori Hans-Georg Gadamer dalam teori hermeneutikanya yaitu teori “Kesadaran Keterpengaruhan oleh Sejarah” menjelaskan bahwa pemahaman seorang penafsir itu dipengaruhi oleh situasi dan kondisi hermeneutik tertentu yang mengitarinya. Baik berupa latar belakang tradisi, kultur maupun pengalaman hidup seorang mufassir. Kemudian penelitian ini berhasil menemukan bahwa ideologi puritan Ahmad Hasan dan pengaruhnya dalam Tafsir Al-Furqan adalah berupa ijtihad, taklid, bid‟ah, shalawat, qiyas, kembali kepada al-Qur‟an dan al-Sunnah dan juga wasilah. Kata kunci: A. Hasan, Tafsir Al-Furqan, Islam Puritan.