STRATEGI REHABILITASI HUTAN LINDUNG DI KABUPATEN GARUT
Main Authors: | Diniyati, Dian, Fauziyah, Eva, Sulistiyati W., Tri |
---|---|
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/396 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/396/382 |
ctrlnum |
--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-396 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">STRATEGI REHABILITASI HUTAN LINDUNG DI KABUPATEN GARUT</title><creator>Diniyati, Dian</creator><creator>Fauziyah, Eva</creator><creator>Sulistiyati W., Tri</creator><subject lang="en-US">hutan lindung, kerusakan, rehabilitasi, stakeholders</subject><description lang="en-US">Degradasi hutan lindung di Kabupaten Garut sudah cukup parah, salah satunya disebabkan oleh perambahan hutan dengan mengkonversi menjadi lahan pertanian dengan tanaman utama sayuran. Sudah banyak program yang dilakukan untuk mengembalikan fungsi hutan lindung serta mengurangi perambahan, dan penangananya sudah melibatkan stakeholders, namun masih dijumpai banyak kendala dalam pelaksanaannya sehingga keberhasilannya masih jauh dari yang diharapkan. Berkenaan dengan hal tersebut diperlukan strategi yang sesuai dengan kondisi dan situasi setempat berdasarkan pandangan stakeholders . Tujuan tulisan ini adalah untuk mengetahui pandangan stakeholders mengenai kondisi hutan lindung dan merumuskan alternatif strategi rehabilitasinya. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner dan wawancara mendalam, kemudian dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan teknik AHP (Analytical Hierarchy Process). Hasil kajian menunjukkan bahwa pengembangan haramay (0,456) merupakan prioritas utama dalam pelaksanaan rehabilitasi hutan lindung di Kabupaten Garut dan alternatif strategi yang dapat dilakukan adalah melalui: pola kemitraan (0,399), sosialisasi haramay (0,340), dan pemberian bantuan modal (0,20).</description><publisher lang="en-US">Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2014-09-10</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/396</identifier><identifier>10.20886/jsek.2007.4.2.163-176</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; Vol 4, No 2 (2007): Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; 163-176</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; Vol 4, No 2 (2007): Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; 163-176</source><source>2502-4221</source><source>1979-6013</source><language>eng</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/396/382</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2015 Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-396</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: Journal:eJournal |
author |
Diniyati, Dian Fauziyah, Eva Sulistiyati W., Tri |
title |
STRATEGI REHABILITASI HUTAN LINDUNG DI KABUPATEN GARUT |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim |
publishDate |
2014 |
topic |
hutan lindung kerusakan rehabilitasi stakeholders |
url |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/396 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/396/382 |
contents |
Degradasi hutan lindung di Kabupaten Garut sudah cukup parah, salah satunya disebabkan oleh perambahan hutan dengan mengkonversi menjadi lahan pertanian dengan tanaman utama sayuran. Sudah banyak program yang dilakukan untuk mengembalikan fungsi hutan lindung serta mengurangi perambahan, dan penangananya sudah melibatkan stakeholders, namun masih dijumpai banyak kendala dalam pelaksanaannya sehingga keberhasilannya masih jauh dari yang diharapkan. Berkenaan dengan hal tersebut diperlukan strategi yang sesuai dengan kondisi dan situasi setempat berdasarkan pandangan stakeholders . Tujuan tulisan ini adalah untuk mengetahui pandangan stakeholders mengenai kondisi hutan lindung dan merumuskan alternatif strategi rehabilitasinya. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner dan wawancara mendalam, kemudian dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan teknik AHP (Analytical Hierarchy Process). Hasil kajian menunjukkan bahwa pengembangan haramay (0,456) merupakan prioritas utama dalam pelaksanaan rehabilitasi hutan lindung di Kabupaten Garut dan alternatif strategi yang dapat dilakukan adalah melalui: pola kemitraan (0,399), sosialisasi haramay (0,340), dan pemberian bantuan modal (0,20). |
id |
IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-396 |
institution |
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia |
institution_id |
475 |
institution_type |
library:special library |
library |
Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI |
library_id |
121 |
collection |
Indonesian Journal of Forestry Research |
repository_id |
3429 |
subject_area |
Kehutanan Lingkungan Pertanian |
city |
BOGOR |
province |
JAWA BARAT |
repoId |
IOS3429 |
first_indexed |
2016-09-28T01:14:43Z |
last_indexed |
2017-07-11T02:43:47Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1800764917241872384 |
score |
17.13294 |