Perbandingan Model Kerusakan Tegakan Tinggal di Hutan Alam Dipterocarp Untuk Mendukung Mekanisme REDD Plus

Main Author: Indrajaya, Yonky
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Ekosistem Hutan Dipterokarpa , 2017
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPED/article/view/3950
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPED/article/view/3950/3443
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-3950
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">Perbandingan Model Kerusakan Tegakan Tinggal di Hutan Alam Dipterocarp Untuk Mendukung Mekanisme REDD Plus</title><creator>Indrajaya, Yonky</creator><subject lang="id-ID">Silvikultur</subject><subject lang="id-ID">model kerusakan; tegakan tinggal; pembalakan konvensional (CL); pembalakan berdampak rendah (RIL)</subject><description lang="id-ID">Pembangunan model kerusakan tegakan tinggal akibat kegiatan pembalakan hutan alam dilakukan untuk mengetahui pengaruh pohon ditebang terhadap kerusakan yang terjadi. Beberapa model kerusakan tegakan tinggal antara lain: (1) kerusakan tetap dan tidak terpengaruh oleh jumlah pohon ditebang, (2) kerusakan tegakan tinggal dipengaruhi oleh jumlah pohon yang ditebang dengan proporsi kerusakan sama untuk semua kelas diameter, dan (3) matriks kerusakan, dimana proporsi kerusakan tegakan tinggal dipengaruhi oleh jumlah pohon ditebang dan berbeda tingkat kerusakannya untuk tiap kelas diameter. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis model-model kerusakan tegakan tinggal dan pengaruhnya terhadap pengelolaan hutan khususnya cadangan karbon hutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pembangunan model matriks kerusakan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah: (1) model 1 memberikan hasil yang overestimate terhadap kerusakan yang terjadi pada teknik pembalakan CL, (2) model 2 memberikan hasil yang underestimate terhadap kerusakan tegakan tinggal pada teknik pembalakan konvensional (CL), dan (3)&#xA0; model 3 memberikan gambaran yang lebih nyata akan proporsi kerusakan yang terjadi akibat kegiatan pembalakan.</description><publisher lang="id-ID">Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Ekosistem Hutan Dipterokarpa</publisher><contributor lang="id-ID"/><date>2017-08-30</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPED/article/view/3950</identifier><identifier>10.20886/jped.2015.1.2.89-98</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa; Vol 1, No 2 (2015): Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa; 89-98</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa; Vol 1, No 2 (2015): Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa; 89-98</source><source>2460-5883</source><source>2460-5875</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPED/article/view/3950/3443</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2017 Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-3950</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Indrajaya, Yonky
title Perbandingan Model Kerusakan Tegakan Tinggal di Hutan Alam Dipterocarp Untuk Mendukung Mekanisme REDD Plus
publisher Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Ekosistem Hutan Dipterokarpa
publishDate 2017
topic Silvikultur
model kerusakan
tegakan tinggal
pembalakan konvensional (CL)
pembalakan berdampak rendah (RIL)
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPED/article/view/3950
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPED/article/view/3950/3443
contents Pembangunan model kerusakan tegakan tinggal akibat kegiatan pembalakan hutan alam dilakukan untuk mengetahui pengaruh pohon ditebang terhadap kerusakan yang terjadi. Beberapa model kerusakan tegakan tinggal antara lain: (1) kerusakan tetap dan tidak terpengaruh oleh jumlah pohon ditebang, (2) kerusakan tegakan tinggal dipengaruhi oleh jumlah pohon yang ditebang dengan proporsi kerusakan sama untuk semua kelas diameter, dan (3) matriks kerusakan, dimana proporsi kerusakan tegakan tinggal dipengaruhi oleh jumlah pohon ditebang dan berbeda tingkat kerusakannya untuk tiap kelas diameter. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis model-model kerusakan tegakan tinggal dan pengaruhnya terhadap pengelolaan hutan khususnya cadangan karbon hutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pembangunan model matriks kerusakan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah: (1) model 1 memberikan hasil yang overestimate terhadap kerusakan yang terjadi pada teknik pembalakan CL, (2) model 2 memberikan hasil yang underestimate terhadap kerusakan tegakan tinggal pada teknik pembalakan konvensional (CL), dan (3) model 3 memberikan gambaran yang lebih nyata akan proporsi kerusakan yang terjadi akibat kegiatan pembalakan.
id IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-3950
institution Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
institution_id 475
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI
library_id 121
collection Indonesian Journal of Forestry Research
repository_id 3429
subject_area Kehutanan
Lingkungan
Pertanian
city BOGOR
province JAWA BARAT
repoId IOS3429
first_indexed 2017-09-10T00:56:43Z
last_indexed 2017-09-10T00:56:43Z
recordtype dc
_version_ 1764501242225098752
score 17.538404