KAJIAN PASOKAN KAYU PERKAKAS DI PROPINSI JAWA TENGAH DAN DIY

Main Author: Dwiprabowo, Hariyatno
Format: Article info eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim , 2014
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/370
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/370/357
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-370
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">KAJIAN PASOKAN KAYU PERKAKAS DI PROPINSI JAWA TENGAH DAN DIY</title><creator>Dwiprabowo, Hariyatno</creator><subject lang="en-US">Pasokan, kayu rakyat, Jawa Tengah, furnitur, kecenderungan</subject><description lang="en-US">Jumlah dan laju pertumbuhan penduduk di Pulau Jawa yang besar memberikan implikasi pada kebutuhan kayu domestik yang dikonsumsi antara lain sebagai bahan bangunan dan peralatan rumah tangga, dan kebutuhan industri kayu untuk pasar ekspor. Selama beberapa tahun sebagian besar kebutuhan dipenuhi oleh kayu alam yang berasal dari luar P. Jawa. Untuk memenuhi kebutuhan yang ada tidak dapat dipenuhi oleh produksi kayu dari kawasan hutan di P Jawa saja yang dikelola oleh Perum Perhutani namun juga kayu luar Jawa dan hutan/kebun rakyat. Propinsi Jawa Tengah merupakan sentra industri furniture nasional dimana sebagian besar produknya ditujukan untuk ekspor sehingga merupakan penghasil devisa yang cukup besar bagi daerah dan penghasil devisa terbesar untuk industri furniture kayu secara nasional. Nilai ekspor tahun 2005 dan 2006 berturut-turut US$ 664 juta dan US$ 574 juta atau sekitar 30% dari nilai ekspor industri furniture nasional. Saat ini kondisi industri perkayuan di Jawa Tengah khususnya produk furniture kayu seperti halnya kebutuhan domestik mengalami kelangkaan bahan baku kayu. Oleh karena itu kajian pasokan kayu di Propinsi Jawa Tengah dan DIY ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik dan kecenderungan pasokan kayu ke wilayah tersebut. Analisis dilakukan untuk melihat kecenderungan kayu rakyat, kayu luar Jawa, kayu Perhutani, dan karakteristik lainnya. Metoda yang digunakan untuk melihat kecenderungan pasokan adalah time-series dengan menggunakan model persamaan regresi polynomial dan tabulasi untuk melihat karakteristik lainnya. Volume produksi kayu rakyat di Propinsi Jawa Tengah dan DIY secara agregat menunjukkan kecenderungan yang meningkat. Dalam kurun waktu 2002 - 2006 volume produksi mengalami peningkatan dua kali lipat, sedangkan pasokan kayu luar P. Jawmengalami penurunan khususnya tahun 2006 namun untuk selanjutnya terdapakecenderungan meningkat, sedangkan pasokan kayu Perhutani cenderung menurun secara konsisten. Secara total, pasokan kayu ke wilayah ini pada tahun-tahun mendatang cenderung meningkat.</description><publisher lang="en-US">Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2014-09-10</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/370</identifier><identifier>10.20886/jsek.2008.5.3.%p</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; Vol 5, No 3 (2008): Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; Vol 5, No 3 (2008): Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan</source><source>2502-4221</source><source>1979-6013</source><language>eng</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/370/357</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2015 Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-370</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
Journal:eJournal
author Dwiprabowo, Hariyatno
title KAJIAN PASOKAN KAYU PERKAKAS DI PROPINSI JAWA TENGAH DAN DIY
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim
publishDate 2014
topic Pasokan
kayu rakyat
Jawa Tengah
furnitur
kecenderungan
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/370
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/370/357
contents Jumlah dan laju pertumbuhan penduduk di Pulau Jawa yang besar memberikan implikasi pada kebutuhan kayu domestik yang dikonsumsi antara lain sebagai bahan bangunan dan peralatan rumah tangga, dan kebutuhan industri kayu untuk pasar ekspor. Selama beberapa tahun sebagian besar kebutuhan dipenuhi oleh kayu alam yang berasal dari luar P. Jawa. Untuk memenuhi kebutuhan yang ada tidak dapat dipenuhi oleh produksi kayu dari kawasan hutan di P Jawa saja yang dikelola oleh Perum Perhutani namun juga kayu luar Jawa dan hutan/kebun rakyat. Propinsi Jawa Tengah merupakan sentra industri furniture nasional dimana sebagian besar produknya ditujukan untuk ekspor sehingga merupakan penghasil devisa yang cukup besar bagi daerah dan penghasil devisa terbesar untuk industri furniture kayu secara nasional. Nilai ekspor tahun 2005 dan 2006 berturut-turut US$ 664 juta dan US$ 574 juta atau sekitar 30% dari nilai ekspor industri furniture nasional. Saat ini kondisi industri perkayuan di Jawa Tengah khususnya produk furniture kayu seperti halnya kebutuhan domestik mengalami kelangkaan bahan baku kayu. Oleh karena itu kajian pasokan kayu di Propinsi Jawa Tengah dan DIY ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik dan kecenderungan pasokan kayu ke wilayah tersebut. Analisis dilakukan untuk melihat kecenderungan kayu rakyat, kayu luar Jawa, kayu Perhutani, dan karakteristik lainnya. Metoda yang digunakan untuk melihat kecenderungan pasokan adalah time-series dengan menggunakan model persamaan regresi polynomial dan tabulasi untuk melihat karakteristik lainnya. Volume produksi kayu rakyat di Propinsi Jawa Tengah dan DIY secara agregat menunjukkan kecenderungan yang meningkat. Dalam kurun waktu 2002 - 2006 volume produksi mengalami peningkatan dua kali lipat, sedangkan pasokan kayu luar P. Jawmengalami penurunan khususnya tahun 2006 namun untuk selanjutnya terdapakecenderungan meningkat, sedangkan pasokan kayu Perhutani cenderung menurun secara konsisten. Secara total, pasokan kayu ke wilayah ini pada tahun-tahun mendatang cenderung meningkat.
id IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-370
institution Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
institution_id 475
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI
library_id 121
collection Indonesian Journal of Forestry Research
repository_id 3429
subject_area Kehutanan
Lingkungan
Pertanian
city BOGOR
province JAWA BARAT
repoId IOS3429
first_indexed 2016-09-28T01:14:50Z
last_indexed 2017-07-11T02:43:41Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1800764916328562688
score 17.13294