POLA AGROFORESTRY SENGON (Falcataria moluccana L.) DAN CABAI MERAH KERITING DI DATARAN TINGGI CIAMIS JAWA BARAT

Main Authors: Rachman, Encep, Hani, Aditya
Format: Article info eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Balai Penelitian Teknologi Agroforestry , 2014
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPAG/article/view/2100
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPAG/article/view/2100/1727
Daftar Isi:
  • Pembangunan hutan tanaman sengon (Falcataria moluccana L.) di Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis ditujukan untuk penghasil kayu, namun pihak pengusaha/pengelola menerima keinginan kuat dari para penggarap untuk memanfaatkan sebagian kecil lahan di bawah tegakan dengan menanam tanaman semusim diantaranya adalah cabai merah kriting (Capsicum annum L.). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan tanaman sengon dan produksi tanaman cabai merah kriting melalui penerapan agroforestry yang dilakukan oleh petani penggarap. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak kelompok. Perlakuan terdiri atas dua pola tanam yaitu : pola tanam monokultur dan pola tanam agroforestry sengon dan cabai merah kriting. Pengamatan dilakukan terhadap pertumbuhan tanaman sengon meliputi tinggi, diameter batang dan lebar tajuk. Produksi tanaman cabai merah kriting diamati pada kedua pola tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai LER pada pola agroforestry sengon dan cabai lebih besar dari satu, sehingga produktivitas lahan pada pola agroforestry lebih tinggi dibandingkan dengan penanaman secara monokultur. Apabila hasil tanaman sengon merupakan tujuan utama pengusahaan lahan, maka penanaman secara agroforestry menjadi pilihan paling baik.