PENGARUH BEBERAPA JENIS ZAT PENGATUR TUMBUH TERHADAP PERTUMBUHAN STEK BATANG BIDARA LAUT (Strychnos ligustrina Bl)

Main Authors: Rahayu, Anita Apriliani Dwi, Riendriasari, Septiantina Dyah
Other Authors: Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi HHBK
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan , 2016
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/BPTPTH/article/view/1618
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/BPTPTH/article/view/1618/1827
Daftar Isi:
  • Bidara laut (Strychnos ligustrina Bl.) dikenal sebagai tanaman obat yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti diabetes, malaria, pegal linu dll. Nilai ekonomi kayu bidara laut sebagai bahan baku obat tradisional menyebabkan eksploitasi yang berlebihan di dalam kawasan hutan. Hal ini dikhawatirkan dapat menyebabkan terjadinya kelangkaan di alam. Teknik perbanyakan bidara laut yang tepat sampai saat ini belum diketahui. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis zat pengatur tumbuh yang terbaik untuk pertumbuhan stek batang S. ligustrina. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan Zat Pengatur Tumbuh: kontrol/tanpa ZPT (Z0), NAA 100 ppm (Z1), IBA 100 ppm (Z2), NAA + IBA (50:50 ppm) (Z3), dan air kelapa 100% (Z4). Parameter yang diamati meliputi persen stek bertunas, jumlah tunas per stek dan panjang akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat umur stek 4 bulan setelah tanam, perlakuan zat pengatur tumbuh tidak berpengaruh nyata terhadap persen bertunas, jumlah tunas dan panjang akar. Persen bertunas stek batang terbaik ditunjukkan perlakuan Z4 (air kelapa 100%) yaitu sebesar 46,67%, jumlah tunas terbanyak dan panjang akar terbaik ditunjukkan perlakuan Z0 (tanpa ZPT) yaitu 2,22 tunas dan 9 cm.