KAJIAN PEMANENAN JENIS RAMIN DI PT DIAMON RAYA TIMBER

Main Authors: Endom, Wesman, Sukanda, Sukanda
Other Authors: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
Format: Article info eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan , 2008
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1433
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1433/1296
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1433
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">KAJIAN PEMANENAN JENIS RAMIN DI PT DIAMON RAYA TIMBER</title><creator>Endom, Wesman</creator><creator>Sukanda, Sukanda</creator><subject lang="id-ID">Ramin; volume; pemaneoan; pohon induk; kelestarian</subject><description lang="id-ID">Kajian ini dilakukan untuk mengevaluasi target volume tebangan kayu ramin tahun 2003 di PT. DRT (Diamon Raya Timber). Evaluasi dilakukan menggunakan metode French (1883). Hasilnya memperlihatkan volume tebangan untuk seluas 2.000 ha sekitar 9.104,3 m3 berasal dari sebanyak 3.672 pohon. Dari hasil penelusuran pada lokasi bekas tebangan diketahui penebangan di1akukan antara 5,75-14,61 pohon/ha atau rata-rata 10,18 batang/ha; dengan sekitar 1,3-4,0 batang diantaranya dari jenis kayu ramin. Sumber informasi lain memperlihatkan pohon ramin yang ditebang antara 5,65 - 7,22 batang/ha atau rata-rata 6 batang/ha. Besaran ini memperlihatkan bahwa perusahaan telah berusaha menerapkan prinsip kelestarian pemanenan di hutan a1am. Kendati demikian untuk menambah tingkat kelestariannya maka penebangan pohon berdiameter besar perlu dibatasi, utamanya diperlukan untuk penyediaan pohon induk yang sangat penting sebagai sumber benih dan anakan alam masa mendatang.</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</contributor><date>2008-06-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1433</identifier><identifier>10.20886/jphh.2008.26.2.105 - 116</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 26, No 2 (2008): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 105 - 116</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 26, No 2 (2008): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 105 - 116</source><source>2442-8957</source><source>0216-4329</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1433/1296</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2016 Jurnal Penelitian Hasil Hutan</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1433</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
Journal:eJournal
author Endom, Wesman
Sukanda, Sukanda
author2 Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
title KAJIAN PEMANENAN JENIS RAMIN DI PT DIAMON RAYA TIMBER
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
publishDate 2008
topic Ramin
volume
pemaneoan
pohon induk
kelestarian
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1433
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1433/1296
contents Kajian ini dilakukan untuk mengevaluasi target volume tebangan kayu ramin tahun 2003 di PT. DRT (Diamon Raya Timber). Evaluasi dilakukan menggunakan metode French (1883). Hasilnya memperlihatkan volume tebangan untuk seluas 2.000 ha sekitar 9.104,3 m3 berasal dari sebanyak 3.672 pohon. Dari hasil penelusuran pada lokasi bekas tebangan diketahui penebangan di1akukan antara 5,75-14,61 pohon/ha atau rata-rata 10,18 batang/ha; dengan sekitar 1,3-4,0 batang diantaranya dari jenis kayu ramin. Sumber informasi lain memperlihatkan pohon ramin yang ditebang antara 5,65 - 7,22 batang/ha atau rata-rata 6 batang/ha. Besaran ini memperlihatkan bahwa perusahaan telah berusaha menerapkan prinsip kelestarian pemanenan di hutan a1am. Kendati demikian untuk menambah tingkat kelestariannya maka penebangan pohon berdiameter besar perlu dibatasi, utamanya diperlukan untuk penyediaan pohon induk yang sangat penting sebagai sumber benih dan anakan alam masa mendatang.
id IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1433
institution Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
institution_id 475
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI
library_id 121
collection Indonesian Journal of Forestry Research
repository_id 3429
subject_area Kehutanan
Lingkungan
Pertanian
city BOGOR
province JAWA BARAT
repoId IOS3429
first_indexed 2016-09-28T01:15:17Z
last_indexed 2017-02-25T18:55:44Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1800763723929878528
score 17.13294