KANDUNGAN LOGAM BERAT PADA POLYCHAETA Namalycastis sp. DARI MUARA SUNGAI TERPOLUSI DAN TIDAK TERPOLUSI
Main Author: | Sawestri, Sevi |
---|---|
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL)
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1427 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1427/1290 |
ctrlnum |
--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1427 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">KANDUNGAN LOGAM BERAT PADA POLYCHAETA Namalycastis sp. DARI MUARA SUNGAI TERPOLUSI DAN TIDAK TERPOLUSI</title><creator>Sawestri, Sevi</creator><subject lang="en-US">Namalycastis, Polychaeta, logam berat, Way Belau, Sunda Kelapa</subject><description lang="en-US">Namalycastis (Polychaeta: Nereididae) merupakan makrobentos yang hidup di perairan tawar dan estuari. Namalycastis berpotensi sebagai bioindikator. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari kandungan logam berat (Pb, Cd, Cu, Cr dan Ni) dari dalam tubuh Namalycastis perairan terpolusi (Sunda Kelapa, Teluk Jakarta) dan perairan kurang terpolusi (Way Belau, Teluk Betung Lampung). Kandungan logam ditentukan dengan menggunakan metode Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Koleksi Namalycastis yang ditemukan di kedua lokasi terdiri dari 2 spesies, yaitu N. abiuma dan N. cf borealis. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa kandungan logam dalam bagian tubuh Namalycastis dari Sunda Kelapa lebih tinggi dibandingkan dari Way Belau. Kandungan logam tertinggi dalam Namalycastis dari kedua lokasi adalah Cu. Tingginya kadar Cu dalam Namalycastis disebabkan proses akumulasi Cu dari habitatnya serta sifat Cu sebagai logam esensial untuk pertumbuhan dan perkembangan hidup organisme</description><publisher lang="en-US">Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL)</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2012-12-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1427</identifier><identifier>10.20886/jklh.2012.6.2.73-80</identifier><source lang="en-US">Jurnal Ecolab; Vol 6, No 2 (2012): Jurnal Ecolab; 73-80</source><source>2502-8812</source><source>1978-5860</source><language>eng</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1427/1290</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2016 Jurnal Ecolab</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1427</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: Journal:eJournal |
author |
Sawestri, Sevi |
title |
KANDUNGAN LOGAM BERAT PADA POLYCHAETA Namalycastis sp. DARI MUARA SUNGAI TERPOLUSI DAN TIDAK TERPOLUSI |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL) |
publishDate |
2012 |
topic |
Namalycastis Polychaeta logam berat Way Belau Sunda Kelapa |
url |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1427 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1427/1290 |
contents |
Namalycastis (Polychaeta: Nereididae) merupakan makrobentos yang hidup di perairan tawar dan estuari. Namalycastis berpotensi sebagai bioindikator. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari kandungan logam berat (Pb, Cd, Cu, Cr dan Ni) dari dalam tubuh Namalycastis perairan terpolusi (Sunda Kelapa, Teluk Jakarta) dan perairan kurang terpolusi (Way Belau, Teluk Betung Lampung). Kandungan logam ditentukan dengan menggunakan metode Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Koleksi Namalycastis yang ditemukan di kedua lokasi terdiri dari 2 spesies, yaitu N. abiuma dan N. cf borealis. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa kandungan logam dalam bagian tubuh Namalycastis dari Sunda Kelapa lebih tinggi dibandingkan dari Way Belau. Kandungan logam tertinggi dalam Namalycastis dari kedua lokasi adalah Cu. Tingginya kadar Cu dalam Namalycastis disebabkan proses akumulasi Cu dari habitatnya serta sifat Cu sebagai logam esensial untuk pertumbuhan dan perkembangan hidup organisme |
id |
IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1427 |
institution |
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia |
institution_id |
475 |
institution_type |
library:special library |
library |
Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI |
library_id |
121 |
collection |
Indonesian Journal of Forestry Research |
repository_id |
3429 |
subject_area |
Kehutanan Lingkungan Pertanian |
city |
BOGOR |
province |
JAWA BARAT |
repoId |
IOS3429 |
first_indexed |
2016-09-28T01:15:49Z |
last_indexed |
2016-09-28T01:15:49Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1764501241444958208 |
score |
17.538404 |